Sambut Hari Bhayangkara Ke-76, Kapolda NTT dan Kapolres Jajaran Hadiri Talk Show di RRI
ntt.tribratanews.com,- Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H. mengikuti Talk Show dan live streaming dalam rangka Hari Bhayangkara ke 76 di RRI Kupang, Senin (13/6/22).
Dalam kesempatan tersebut Kapolda NTT didampingi Kabidhumas Polda NTT AKBP Aryasandi, S.I.K. dan Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Rishian Krisna B, S.H., S.I.K., M.H. serta Kapolres Kupang AKBP Fx Irwan Arianto, S.I.K., M.H.
Pelaksanaan Talk Show ini juga dihadiri 19 orang Kapolres Jajaran Polda NTT yang mengikuti melalui virtual.
Kapolda menyampaikan bahwa peringatan hari Bhayangkara ke 76 tepatnya 1 Juli 2022 ini mengangkat Tema Polri yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi struktural untuk mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Maju.
"Di hari Bhayangkara ke 76 ini, Polri memasuki usia yang sudah tidak muda lagi. Usia ke 76 ini banyak pengalaman dan perubahan serta suka duka yang telah dilalui. Dulu Polri bergabung dengan TNI dan akhirnya berdasarkan Tap MPR akhirnya kemudian Polri berpisah dan memiliki Undang-Undang sendiri. Dengan Pokri berdiri sendiri, tanggung jawab semakin berat. Dengan jumlah anggota di Provinsi NTT dengan total 10.777 personel yang tersebar di 20 Polres dan satu Polresta"jelas Kapolda NTT.
Peringatan Hari Bhayangkara yang akan dilaksanakan 1 Juli 2022 ini, dijelaskannya bahwa Polda NTT sudah melakukan banyak kegiatan seperti Bakti Sosial, Vaksinasi dan kegiatan kesehagan antara lain operasi celah bibir dan celah langit-langit serta masih banyak kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan secara serentak baik dari Polda maupun Polres.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah mendekatkan Polri lebih khusus Polda NTT dan jajaran dengan masyarakat. Hari ini saya baru saja membuka secara resmi pelaksanaan gelar pasukan Operasi Patuh Turangga 2022. Operasi ini merupakan salah satu kegiatan dalam memelihara kamtibmas khususnya dalam kamseltibcar lantas"tambah Kapolda NTT.
Mengingat jumlah anggota personel Polda NTT yang kurang dibandingkan jumlah masyarakat NTT yang mencapai lima juta jiwa, Kapolda NTT mengatakan bahwa jumlah tersebut belum cukup.
"Kita kembali ke faktor geogravis wilayah NTT yang terdiri dari kepulauan, kalau dibandingkan dengan jumlah penduduk dengan jumlah personel Polda NTT belum sebanding atau seimbang baru mencapai 40 persen. Idealnya jumlah personel 24 ribu orang. Dengan jumlah anggota yang terbatas itu bukan menjadi suatu kendala dan hambatan bagi kita untuk melayani masyarakat"ungkapnya.
Dalam mempercepat pemulihan ekonomi pasca dua tahun pandemi covid 19, Kapolda NTT menjelaskan bahwa Polri akan terus menggiatkan pelayanan vaksinasi.
"Pertama kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat, pemerintah daerah dan TNI atas pelaksanaan vaksinasi selama ini. Target vaksinasi dosis 1 diatas 90 persen, tahap ke dua diatas 70 persen, tdosis ke 3 belum sampe 20 persen ini yang perlu kita gencarkan. Harapan saya, ini perlu kesadaran masyarakat untuk bisa ikut melaksanakan vaksinasi ini dengan baik. Kami dari Polda hingga Polres menyiapkan gerai-gerai vaksinasi dan melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah"ujar Kapolda NTT.
Kegiatan Talk Show ini juga melibatkan narasumber dari para Kapolres jajaran Polda NTT yang dipandu oleh RRI. Kegiatan berlangsung dengan tetap berpatokan pada protokol kesehatan.