Wakapolda NTT Minta Anggota Jabarkan Program Kapolri, Promoter Saat Pelaksanaan Tugas Dilapangan

ntt.tribratanews.com – Wakapolda NTT Brigjen Pol. Johanis Asadoma, M. Hum, mengatakan anggota Polri harus melayani masyarakat dengan profesionalisme dan juga memiliki fisik yang sehat dan kuat sehingga menjalangkan tugas-tugas dengan baik.

Hal tersebut disampaikan saat memberikan arahan kepada anggota Polres Sumba Timur dan Brimob Subden 3 Den A Pelopor Sumba dalam rangka kunjungan kerja di wilayah hukum Polres Sumba Timur, Sabtu (24/11/18) siang.

Didampingi Kabid Propam Polda NTT AKBP Agus Suryoto, SH, Wakapolda menyampaiakn kepada anggota untuk menjabarkan program Kapolri Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D yakni Profesional, Modern dan Terpercaya atau Promoter saat pelaksanaan tugas dilapangan.

“ penjabaran Profesional yaitu Meningkatkan kompetensi SDM Polri yang semakin berkualitas melalui peningkatan kapasitas pendidikan dan pelatihan, serta melakukan pola-pola pemolisian berdasarkan prosedur baku yang sudah dipahami, dilaksanakan, dan dapat diukur keberhasilannya,” Kata Wakapolda NTT Brigjen Pol. Johanis Asadoma, M. Hum

” Modern ialah melakukan modernisasi dalam layanan publik yang didukung teknologi sehingga semakin mudah dan cepat diakses oleh masyarakat, termasuk pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana Polri yang makin modern,” lanjut Wakapolda.

“ anggota Polri harus mengunakan sarana dan prasarana sesuai dengan peruntukan,  agar di jaga kondisinya terawat dengan baik. Salah satu contohnya penggunaan senjata api agar anggota memperunakan sesuai SOP yang ada,” tegas Wakapolda

“ Kemudian terpercaya yakni melakukan reformasi internal menuju Polri yang bersih dan bebas dari KKN, guna terwujudnya penegakan hukum yang obyektif, transparan, akuntabel, dan berkeadilan. Salah satu contoh Propam sebagai fungsi pengawasan mampu dan peka dalam mengawasi tindakan dan kinerja anggota Polri,” jelas Wakapolda.

“ untuk situasi di wilayah hukum Polres Sumba Timur pada umumnya terpantau aman dan terkendali, namun ada beberapa kasus menonjol yang menjadi atensi yakni pencurian ternak, diminta untuk anggota bertindak tegas dalam membasmi pencrian ternak,” ujar Wakapolda.

Wakapolda NTT Brigjen Pol. Johanis Asadoma, M. Hum juga mengucapkan terima kasih kepada anggota yang sudah bekerja dengan baik dan maksimal dan meminta untuk selalu menjaga kekompakan dalam mengamankan situasi kamtibmas.