Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, Biro SDM Polda NTT Gelar Pelatihan Bagi Para Polwan

ntt.tribratanews.com - Biro SDM Polda NTT selaku pengemban fungsi pembinaan terhadap para personel Polda NTT khususnya Polwan Polda NTT, menyelenggarakan kegiatan pelatihan bagi para Polwan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat Khususnya pada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda NTT, Rabu (22/5/2019).

Kegiatan yang digelar di Rupatama Mapolda NTT ini, dibuka oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum dan dihadiri oleh para pejabat utama Polda NTT.

Saat dikonfirmasi, Karo SDM Polda NTT Kombes Pol Trio Santoso, S.H menyatakan maksud dan tujuan dilaksanakannya pelatihan ini, untuk memberikan bekal dan keterampilan kepada para Polwan dalam hal pelayanan masyarakat khususnya pada SPKT Polda NTT serta agar para Polwan Polda NTT terampil dan humanis dalam melayani masyarakat sehingga masyarakat merasa nyaman dan terayomi.

"Dengan harapan, para polwan nantinya dapat memiliki kemampuan public speaking yang baik dan tata cara penerimaan laporan dan pengaduan dalam pelayanan yang baik pula", harap Kombes Pol Trio Santoso,S.H.

Diktakannya, kegiatan ini sendiri dilatarbelakangi banyaknya wanita dan anak-anak yang menjadi korban kekerasan datang melakukan pengaduan pada SPKT Polda NTT, sehingga diperlukan figure-figure yang mumpuni baik dari segi pengetahuan di bidang hukum serta keterampilan dalam rangka membuat pelapor terbuka dan tidak malu-malu dalam menceritakan keluh kesahnya yang dituangkan dalam laporan polisi dimana kapasitas mereka sebagai saksi korban.

"Dalam rangka meghapus kesan dari masyarakat bahwa Polisi itu seram dan tidak humanis mulai diubah oleh jajaran Polda NTT yaitu, dengan menempatkan para Polwan-Polwan terbaik Polda NTT untuk menjadi petugas penerima laporan pelayanan di SPKT Polda NTT", ujarnya.

Diiharapkan dengan kelembutan dan kesabaran para Polisi Wanita serta penerapan jargon senyum sapa salam dalam menerima laporan polisi dimana, korban yang mayoritas perempuan dan anak, para korban tersebut bisa dengan gamblang dan tidak takut untuk menceritan semua kronoligis kejadian tindak pidana yang mereka alami.

Kegiatan ini diikuti oleh peserta baik Perwira dan Bintara Polwan Polda NTT sebanyak 60 orang, yang direncanakan akan digelar selama dua hari yakni, pada tanggal 22 hingga 24 Mei 2019 mendatang. (Rf)