Tabrak Pembatas Jembatan, Sopir Truk PT. KM Trans Meninggal Dunia di TKP
ntt.tribratanews.com,- Diduga pengemudi kurang berhati-hati saat melaju di jalang menikung, satu unit kendaraan roda enam atau truk besar (TB) jenis Hino Lohan 500 dengan Nomor Polisi E 8862 AV keluar jalur dan menabrak pembatas jembatan hingga terbalik, Jumat (7/5/2021).
Pengemudi truk yang berinisial MYD (43), warga Karot, Kecamatan Lengke Rembong, Kabupaten Manggarai tersebut diketahui meninggal dunia di tempat kejadian.
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si melalui KBO Satlantas Polres Mabar IPDA Anggraeni Angelia Isabela, S.Tr.K. didampingi oleh Kanit Laka Bripka Arifin membenarkan kejadian Lakalantas itu.
"Pada hari ini Jumat (07/05/2021) dini hari sekitar pukul 01.00 Wita, bertempat di jalan Trans Flores, tepatnya di Jembatan Wae Macing, Desa Golo Leleng, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat telah terjadi Lakalantas tunggal Truck Besar jenis Hino Lohan 500. Lakalantas mengakibat satu orang meninggal di tempat," jelas IPDA Anggraeni Angelia Isabela, S.Tr.K.
"Identitas korban meninggal dunia dalam Lakalantas itu adalah pengemudi truk berinisial MYD (43), warga Karot, Kecamatan Lengke Rembong, Kabupaten Manggarai. Sementara korban luka–luka adalah kernet truk berinisial WE (19), warga Karot, Kecamatan Lengke Rembong, Kabupaten Manggarai," terangnya.
KBO Satlantas Polres Mabar IPDA Anggraeni Angelia Isabela, S.Tr.K. menjelaskan, menurut keterangan saksi dalam Lakalantas tunggal itu berinisial ER (49) warga Kelurahan Tangge, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat. Kendaraan itu meluncur dari arah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat menuju ke Ruteng, Ibu Kota Kabupaten Manggarai sekitar pukul 01.00 Wita.
"Diduga truk hilang kendali sehingga keluar jalur dan langsung menabrak pembatas jembatan serta mengakibatkan kendaraan terbalik di jalan Trans Flores Labuan Bajo–Ruteng, tepatnya di jembatan Wae Macing, Desa Golo Leleng, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat. Akibat kejadian tersebut, sopir kendaraan langsung meninggal di tempat," kata KBO Lantas Polres Mabar.
"Kejadian lakalantas tunggal yang mengakibat satu orang meninggal, kini ditangani Unit Laka Satlantas Polres Manggarai Barat. Sedangkan sebelum truk dievakuasi, terlebih dulu muatan dipindahkan ke kendaraan pengganti oleh Pemilik Kendaraan dari PT. KM Trans," kata IPDA Anggraeni Angelia Isabela, S.Tr.K.
"Kami mengimbau kepada pengendara yang membawa muatan berat lebih berhati–hati terutama saat melaju di tikungan. Saat kecapean segera beristirahat. Jika dipaksakan berisiko ngantuk dan hilang kosentrasi, hingga membahayakan diri sendiri dan pengendara lain," tambahnya.