Operasi Bina Kusuma Turangga 2018, Polres Flotim Beri Penyuluhan Bahaya Premanisme dan Kenakalan Remaja

Operasi Bina Kusuma Turangga 2018, Polres Flotim Beri Penyuluhan Bahaya Premanisme dan Kenakalan Remaja

ntt.tribratanews.com ,- Guna mendukung dan mensukseskan pelaksanaan Operasi Bina Kusuma  Turangga tahun 2018, Polres Flores Timur terus meningkatkan  giat penyuluhan dan pembinaan tentang aksi premanisme dan kenakalan remaja sehingga dapat tercipta sitkamtibmas yang aman dan kondusif. Jumat (03/08/2018).

Kegiatan Ops Bina Kusuma Turangga 2018 Polres Flotim dibawah koordinator Kabagops selaku Karendalops AKP Muhamad Duru dan dibantu para Kasatgasops bersama personil yang terlibat dalam Sprin operasi melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan tentang bahaya premanisme dan kenakalan remaja untuk antisipas timbulnya penyakit masyarakat.

WhatsApp-Image-2018-08-03-at-09.51.35

Dalam pelaksanaan giat operasi tersebut Kasat Binmas sebagai Kasatgas Penyuluhan AKP Muhammad R. Suksin bersama anggota Tim melakukan penyuluhan dan pembinaan terhadap para penumpang kapal laut  di pelabuhan Larantuka yang hendak menyeberang kepulau – pulau dengan memberikan himbauan untuk selalu berhati –hati dalam perjalanan agar terhindar dari aksi premanisme dan kenakalan remaja dengan melakukan pemalakan.

Begitu juga kegiatan yang dilaksanakan oleh Kanit Dikyasa Lantas Polres Fotim Ipda Agus Heriawan yang termasuk dalam Tim Operasi Bina Kusuma bersama anggota Tim memberikan penyuluhan dan pembinaan kepada para Sopir bis, Sopir angkot dalam kota dan para Ojek untuk tidak menaikan ongkos trayek yang berlebihan dengan kata lain melakukan pemalakan sehingga disesuaikan dengan peraturan yang berlaku atau sesuai Perda yang sudah dibuat oleh pemerintah daerah sehingga tidak terjerat dengan masalah hukum dan undang – undang yang berlaku di Indonesia.

Dikesempatan berbeda Kapolres Flotim AKBP Arri Vaviriyantho, S.IK, M.Si mengatakan bahwa, “ Dengan digelarnya Operasi Bina Kusuma ini dapat mengantisipasi kejahatan jalanan yang mayoritas dilakukan anak – anak remaja/pemuda, sehingga kepada masyarakat Flores Timur diharapkan bisa ikut berpartisipasi menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah kabupaten Flores Timur dari aksi premanisme dan penyakit masyarakat”.