Melihat Langsung Penerapan PPKM Level IV, Kapolda NTT Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Massal di Sumba Timur

Melihat Langsung Penerapan PPKM Level IV, Kapolda NTT Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Massal di Sumba Timur

ntt.tribratanews.com - Saat tiba di Kabupaten Sumba dalam rangka melihat langsung penerapan PPKM level IV, Kapolda NTT Irjen Pol Drs Lotharia Latif SH,. M.Hum bersama Danrem 161 / WS Brigjen TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P.,M.M langsung meninjau Pelaksanaan Vaksinasi massal Tahap I di Gerai Vaksinasi TNI Polri yang digelar di Mapolres Sumba Timur, Rabu (28/7/2021).

Hadir juga dalam kegiatan ini, Kabinda NTT Brigjen TNI Adrianus Dan, S.Sos., M.Tr, Danlanud El-Tari  Kupang Marsma TNI Umar Fathurrohman, S.IP., M.Si., M.Tr.(Han), Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono, S.IK, Bupati Sumba Timur Drs. Khristofel Praing,M.Si dan Forkopimda Kab. Sumba Timur.

Adapun target Vaksinasi di Gerai Vaksinasi Presisi Polres Sumba Timur sebanyak 250 orang dengan melibatkan tenaga Vaksinator sebanyak 12 orang terdiri dari, Vaksinator Polri, Vaksinator Bhayangkari dan Vaksinator Dinkes Kabuoaten Sumba Timur.

Dalam kesempatan ini, Kapolda NTT memberikan himbauan kepada masyarakat yang akan mendapatkan vaksin covid-19 agar tetap mematuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

"Saya mengajak kepada kita semua yang belum divaksin covid-19 untuk melaksanakan vaksin covid-19 guna menumbuhkan herd Immunity sehingga dapat mengurangi resiko yang ditimbulkan jika kita tertular Covid-19", ajak Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.

Selain itu, kapolda NTT juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para petugas kesehatan atas pengapdian dan dedikasinya dalam menangani covid-19.

"Tetap semangat dalam melaksanakan tugas serta selalu menjaga kesehatan", ujarnya.

Diterangkan bahwa, kedatangannya ke Sumba Timur selain untuk meninjau penerapan PPKM level IV, juga untuk memberikan semengat untuk seluruh elemen masyarakat di Sumba Timur dalam mengahadapi situasi covid-19 saat ini.

"Hari ini kita ke Sumba Timur untuk meninjau penerapan PPKM level IV, sekaligus menyemangati dan memberikan katakanlah asistensi juga serta melihat mungkin ada kendala-kendala yang masih terjadi", terang Kapolda NTT

"Kita inginkan bahwa, penanganannya sesuai dengan PPKM level IV, diikuti, mana-mana yang dilarang, dibatasi atau yang diperbolehkan, karena dampaknya biar ada keseimbangan antara penanganann kesehatan dan perekonomian, karena di situasi covid-19 ini ada dua hal yang kita hadapi yakni masalah kesehatan dan masalah oemuliahan ekonomi nasional", tandasnya.