Harapan Kapolda NTT di Peringatan HUT Ditpolairud Ke-72 : Perlu Kerjasama Yang Kuat Dari Seluruh Instansi Terkait Demi Menjaga Situasi Kamtibmas
ntt.tribratanews.com - Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum., mengharapkan agar seluruh instansi terkait dapat berkerjasama dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Hal ini diharapkan oleh Kapolda NTT saat menghadiri acara Syukuran Peringatan Hari Ulang Tahun Ditpolairud ke-72 di Mako Ditpolairud Polda NTT, Senin (5/12/2022).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol. Drs. Heri Sulistianto, Irwasda Kombes Pol Zulkifli, S.S.TmK., S.H., M.M., para pejabat Utama Polda NTT, Kapolresta Kupang Kota, para Kapolres Jajaran serta Anggota Ditpolairud Polda NTT. Hadir juga Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Cristina Sirait Asadoma, M.Sc., bersama pengurus Bhayangkari Daerah NTT.
Tampak hadir juga pejabat TNI, Danyon Marhanlan VII Kupang, Kepala dinas Perikanan Provinsi NTT, Kepala Kantor Bea dan Cukai Type Pabean C Kupang, perwakilan KSOP kelas III Kupang, General Manager PT. Pelindo Tenau Kupang, Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan kelas A Kupang, Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan NTT dan Kepala Bakamla Kupang.
"Laut yang kita jaga ini sangat luas, permasalahan yang dihadapi ini sangat banyak dan beragam. Tidak mungkin diselesaikan hanya satu institusi. Ini perlu kerjasama yang kuat diantara unsur-unsur terkait sehingga laut ini bisa dijaga baik dari segi kedaulatan, wilayah, keamanan, juga lingkungan hidup dan pelanggaran-pelanggaran hukum yang terjadi di wilayah laut", harap Kapolda NTT.
Saat ini situasi di bawah laut tidak sesuai dengan harapan, banyak yang merusak biota laut oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Selain itu banyak kasus lainnya. Oleh karena Itu Kapolda NTT mengharapkan kepada semua instansi terkait agar berkerjasama dalam menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif.
"Banyak pekerjaan-pekerjan besar yang membutuhkan sinergi dan kolaborasi antara semua pemangku kepentingan di wilayah laut. Saya mengucapkan terimakasih kasih atas kerjasamanya selama ini yang sudah bagus dan tentu setiap kesempatan diinginkan agar kerjasama ini terus ditingkatkan", ungkapnya.
Dikatakannya bahwa kemarin ada kecelakaan laut, peristiwa tenggelamnya kapal Cantika. Dan ini berkat kecepatan bergerak yang cepat dari setiap pemangku sehingga banyak penumpang yang diselamatkan.
"Berkat kerjasama yang terkoordinir dari Polairud, TNI AL, barsarnas sebagai kordinator dalam pencarian dan penyelamatan. Kita berhasil menyelamatkan cukup banyak penumpang. Memang ada 20 yang meninggal tapi kita berhasil menyelamatkan 370an orang. Ini suatu kerjasama yang baik sekali dan perlu terus ditingkatkan. Dan saya harapkan agar Ditpolair, Basarnas dan angkatan Laut aga terus adanya latihan-latihan bersama di laut dalam rangka pencarian dan penyelamatan. Walaupun dalam bentuk yang sederhana tapi perlu dilakukan untuk mengecek kesiapan peralatan, kemudian kesiapsiagaan dalam bertindak, keterampilan dan juga koordinasi dilapang dengan baik", terangnya.
Pada kesempatan itu juga Kapolda NTT mengucapakan terimakasih kepada Ditpolair dan seluruh jajaran yang sudah menunjukkan performance yang luar biasa dalam pelaksanaan tugas.
"Saya minta ini terus dipertahankan, kemampuan, keterampilan, kesiapsiagaan, peralatan sehingga setiap saat akan digerakkan ini bisa digerakkan segera. Terutama ketika menghadapi kecelakaan-kecelakaan laut. Kecelakaan tidak bisa kita prediksi. Datangnya sewaktu-waktu setiap saat bisa terjadi apalagi sekarang musim-musim angin seperti ini, saya minta agar ini disiapkan peralatan dan personil kita bisa memberikan pelayanan terbaik Bagi masyarakat yang membutuhkan", tuturnya.
"Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada semua rekan-rekan dari TNI, dari instansi terkait atas kerjasamanya selama ini dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu, saya ucapkan terimakasih atas kerjasamanya mari kita sama-sama membangun masyarakat yang sejahtera, masyarakat yang makmur, masyarakat yang aman di Bumi NTT dan seluruh Indonesia", tandasnya.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolda NTT didampingi Ditpolairud Polda NTT juga menyerahkan sarana prasarana berupa 80 Diving Gear Set kepada 8 Polres dan selanjutnya penyerahan tersebut diserahkan secara simbolis kepada 3 Polres perwakilan yakni Polres Alor, Rote Ndao dan Belu.
Diving tersebut berupa tabung, regulator, BCD, pemberat, Baju selam, sepatu selam, Fin open heal, masker, Snorkel, sarung tangan, sangkur selam, kompas tangan, SMB, pelampung dan Tas.
Selanjutnya Acara Syukuran ini juga ditandai dengan Pemotongan Tumpeng oleh Kapolda NTT bersama Ketua Bhayangkari NTT didampingi Dirpolairud Polda NTT dan istri.
Kemudian Potongan tumpeng itu diserahkan kepada anggota tertua yakni AKBP Thobias Tamonob yang saat ini telah berusia 57 dan mulai aktif bertugas pada tahun 1987. Dan kepada anggota termuda yakni Bripda Andi Umbu Deta yang merupakam lulusan tahun 2021.