Wakapolda NTT buka Taklimat Awal Wasrik Tahap II T.A. 2019 di Mapolda NTT

ntt.tribratanews.com -Tim Itwasum Polri lakukan Pengawasan dan Pemeriksaan (wasrik) tahap II Tahun Anggaran 2019 terkait Aspek Pelaksanaan dan Pengendalian di Polda NTT, Senin (15/7/2019) pagi.

Kegiatan Taklimat Awal Wasrik tahap II T.A. 2019 ini dibuka oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Jonhi Asadoma, M.Hum.

Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Wasrik Itwasum Polri, Irwasda Polda NTT dan para Pejabat Utama serta Para Kapolres Jajaran Polda NTT.

Adapun Rombongan Tim Wasrik Itwasum Polri yang dipimpin oleh Ketua Tim Kombes Pol. Hendriarto bersama Tim diantaranya, Kombes Pol. Asep priyatna, Kombes Pol. Eko Trisnanto dan Kombes Pol. I Ketut Gunawan dan Robertus Sihombing Auditor Itwil III dari BPKP serta operator, Sabda.

Dalam sambutan Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Raja Erizman yang dibacakan oleh Wakapolda NTT menyampikan bahwa, dengan adanya pemeriksaan dan pengawasan secara rutin dari Itwasum Polri agar dapat membentuk integritas bagi individu maupun kesatuan sehingga satwil maupun satker dilingkup Polda NTT dapat tumbuh dan berkembang dan berkinerja baik.

"Selamat atas kedatangannya di Flobamora Provinsi NTT tercinta ini, semoga pelaksanaan wasrik yang dimulai pada tanggal 15 sampai 24 Juli 2019 dapat berjalan dengan lancar sebagaimana yang telah direncanakan", ucap Brigjen Pol Drs. Jonhi Asadoma, M.Hum.

"Besar harapan kami, selaku obyek pemeriksaan dengan adanya wasrik ini kedepannya kami bisa lebih baik lagi dalam menata kelola pemerintahan yang baik atau Good Governance serta pencapaian ouput maupun outcome yang optimal melalui tampilan aparat Polri yang berkualitas, jujur, bersih dan bebas dari penyimpangan", lanjutnya.

Kepada obyek wasrik, Wakapolda NTT mengharapkan agar lebih terbuka dalam memeberikan data dan informasi pendukung yang dibutuhkan oleh tim wasrik.

"Manfaatkan momentum wasrik ini sebagai sarana komunikasi yang bisa memeberikan masukan serta perbaikan dan bimbingan dalam meningkatkan pelaksanaan tugas yang lebih baik di masa mendatang", pungkasnya. (Rf)