Upacara Bulanan, Kapolda NTT Ingatkan Bahwa Negara Ini Terbangun dengan Perjuangan Begitu keras, Penuh Darah dan Air Mata
ntt.tribratanews.com - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) pada Hari Rabu (17/2/2021) di Lapangan apel Mapolda NTT telah digelar Upacara Bulanan. Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Ama Kliment Dwikorjanto, M. Si dan para pejabat Utama Polda NTT serta diikuti oleh Anggota Polda NTT.
Dalam arahannya, Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H.,M.Hum menyampaikan bahwa,upacara pada tanggal 17 setiap bulan ini merupakan wujud penghormatan akan apa yang telah dinikmati saat ini dari apa yang diperjuangkan oleh para Pejuang, para Sesepuh dan para Pendahulu yang telah menegakkan sejarah bangsa ini.
“Ini semata-mata untuk mengingkatkan kita sekalian bahwa, Negara itu terbangun dengan perjuangan yang begitu keras, penuh dengan darah dan air mata termasuk di lingkungan Polri. Oleh karena itu, mari kita jaga, kita terus kembangkan dan majukan Polri ini, khususnya Polda NTT”, ajak Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum.
Lanjut dikatakannya bahwa, beberapa hari ini telah dilaksanakan Rapat Pimpinan (Rapim) baik TNI Polri dan Rapim Polri sendiri yang hari ini juga masih berlangsung.
Terkait itu, kapolda NTT menyampaikan beberapa hal tentang perintah Persiden kepada Polri untuk tetap sebagai garda terdepan mendukung protokol kesehatan.
“Kita tetap sebagai garda terdepan mendukung protokol kesehatan, melaksankan 3 M, pendisiplinan dimasyarakat dan itu diawali dari lingkungan kita sendiri,.Yang kedua, mendukung Pemerintah dalam melaksankan program 3T yaitu, Testing, Tracing dan Treatment. Ketiga kita diminta mendukung kegiatan vaksinasi yang dilaksankan oleh Pemerintah saat ini dengan target tentunya 75 persen tahun ini penduduk indonesia dapat divaksin”, terangnya.
“Kemudian Kita diminta untuk melaksanakan tugas dengan menjunjung tinggi HAM, menghargai kebebasan berpendapat alam demokrasi dan terakhir, kita juga diperintahkan oleh Presiden untuk betul-betul selektif dalam penerapan UU ITE yang saat ini dalam pembahasan”, lanjutnya.
Kapolda NTT menjelaskan bahwa intinya adalah tugas pokok dan fungsi peranan Polri itu sangat bersentuhan langsung dengan masyarakt dan harapan dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si agar dapat menjabarkan program 100 hari yang telah disampaikannya dalam program Presisi yaitu, adanya peran transformasi organisasi, transformasi operasional, tranformasi pelayanan public dan transformasi pengawasan.
“Ini semua sebetulnya adalah hal-hal yang rutin yang telah kita laksanakan, kita hanya perlu menajamkan kembali, melakukan seleksi, selektif prioritas di setiap kegiatan kita, sehingga kegiatan kita tidak rutin-rutin saja tetapi kegiatan kita mengikuti dinamika di lapangan”, pungkasnya.
Pada Upacara bulanan ini, Kapolda NTT juga melepas keberangkatan 100 Anggota Brimob Polda NTT ke Polda Papua dalam rangka tugas Perbantuan Bawah Kendali Operasi (BKO).