Dirsamapta Polda NTT Pimpin Upacara Penutupan Tradisi Pembaretan Bintara Remaja Angkatan XLVI
ntt.tribratanews.com - Direktur Samapta Polda NTT Kombes Pol. Sudarmin, S.I.K., M.H pimpin upacara penutupan tradisi pembaretan terhadap 198 Bintara Remaja (Baja) Angkatan XLVI Tahun Anggaran 2021 Ditsamapta Polda NTT.
Tradisi pembaretan terhadap Bintara remaja ini dilakukan di Pantai Oesina, Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Jumat (18/2/2022).
Hadir dalam kegiatan ini dihadir oleh Wadirsamapta Polda NTT dan para perwira, Danramil Kupang Barat, Kapolsek Kupang Barat, Kepala Desa serta personel Ditsamapta Polda NTT.
Upacara ini ditandai dengan pemasangan baret khas Samapta dan penyiraman air kembang secara simbolis oleh Dirsamapta Polda NTT kepada dua perwakilan Bintara remaja.
Kapolda NTT Irejn Pol Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H dalam amanatmnya yang dibacakan oleh Dirsamapta Polda NTT Kombes Pol Sudarmin, S.I.K., M.H menyampaikan bahwa, kegiatan pembaretan yang telah dilaksanakan selama kurang lebih 3 hari ini merupakan salah satu bentuk tradisi pembinaan, guna menjunjung nilai-nilai luhur, pembinaan karakter, penanaman rasa kebanggaan, dan kehormatan diri serta kecintaan kepada Korps Samapta Bhayangkara di lingkup kesatuan Polda Nusa Tenggara Timur.
“Juga merupakan upaya untuk meningkatkan semangat pengabdian, memupuk disiplin, rasa kebersamaan, kekompakan, jiwa korsa dan loyalitas”, ucap Kombes Pol. Sudarmin, S.I.K., M.H.
“Selain dari itu, kegiatan pembinaan tradisi pembaretan ini bukanlah akhir dari penugasan, namun sebagai langkah awal dalam perjalanan karier sebagai anggota Polri yang tentunya diharapkan ke depan semakin mampu dan terampil dalam mengemban tugas-tugas Polri”, tambahnya.
Dirsamapta Polda NTT pun menyambut para Bintara Remaja sebagai keluarga besar Polda NTT khususnya di Direktorat Samapta dan berharap mampu melaksanakan tugas kedepan dengan baik.
“Selamat bergabung kepada seluruh Bintara Remaja angkatan XLVI di keluarga besar Polda Nusa Tenggara Timur dan selamat karena telah melaksanakan rangkaian prosesi pembinaan tradisi pembaretan ini. saya berharap para bintara remaja ini mampu melaksanakan tugas dengan optimal khususnya pada Direktorat Samapta Polda Nusa Tenggara Timur”, harapnya.
Lanjutnya melalui kesempatan ini, Kapolda NTT pun memberikan penekanan kepada seluruh peserta pembinaan tradisi pembaretan, untuk dipedomani dan dilaksanakan, diantaranya, agar menjadi anggota Polri sebagai teladan bagi masyarakat, juga sebagai abdi utama masyarakat, nusa dan bangsa. Kemudian siapkan diri menjadi Polri yang Presisi, berikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat, sehingga dapat menampilkan jati diri Polri sebagai sosok penolong, sahabat, pelayan masyarakat, serta penegak hukum yang jujur, adil, transparan, dan akuntabel, agar dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, hindari tindakan yang tidak simpati atau arogan, kontra produktif, yang tidak mencerminkan perilaku seorang anggota Polri, harus menjaga diri dan etika, serta menghindari kesalahan dan pelanggaran sekecil apapun yang bisa merugikan institusi Polri dan jadilah pelopor penegakkan dan penerapan disiplin protokol kesehatan covid-19 guna mencegah dan memutus rantai penyebaran virus corona.
"Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang telah bekerja keras sehingga kegiatan pembinaan tradisi pembaretann ini dapat berlangsung dengan lancar, tertib dan aman, dengan iringan doa semoga kita semua selalu berada dalam lindungan Allah Tuhan yang maha kuasa serta senantiasa dapat menjalankan tugas-tugas pengabdian kita dengan baik dalam melayani masyarakat, bangsa dan negara”, tandasnya.