Tatap Muka dengan Ibu Asuh Polwan, Polwan Polda NTT Diminta Bijak dalam Bermedsos dan Tidak Menunjukan Kehidupan Hedonisme
ntt.tribratanews.com,- Dalam rangka menyambut hari jadi Polwan yang ke 73 tahun 2021, Polwan Polda menyelenggarakan kegiatan tatap muka bersama Ibu Asuh Polwan Polda NTT, Selasa (14/7/2021).
Kegiatan tatap muka Ibu Asuh Polwan Polda NTT ini dilaksanakan secara virtual dan diikuti okeh seluruh jajaran Polwan Polda NTT.
Dalam sambutan singkat Pakor Polwan Polda NTT AKBP Hellen Patikawa menjelaskan bahwa jumlah Polwan Polda NTT 617 orang yang terdiri dari 198 orang di Polda NTT dan 419 orang di Polres Jajaran dengan rincian Pamen berjumlah enam orang, Pama 45 orang dan Bintara sebanyak 566 orang.
Untuk jabatan struktural sendiri Polwan dipercayakan menjabat sebagai Wakapolres, Kasubag Renmin, Kapolsek dan Kasat Binmas. Polwan merupakan bagian dari Polri yang mampu memberikan kontribusi yang dapat membawa nama baik organisasi Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sementara itu Ibu Asuh Polwan Ny. Evi Lotharia Latif, S.H. akan senantiasa memberikan dukungan kepada Polwan Polda NTT dalam berkiprah. Sebagaimana telah disampaikan oleh Ibu Asuh Polwan RI, Ibu Juliati Sigit Prabowo, bahwa kedepan Polwan RI akan melaksanakan event besar yaitu sidang polwan sedunia (iawp) ke-58, yang akan dilaksanakan pada september 2021 di labuan bajo.
Untuk rangkaian hari jadi ke 73 Polwan RI, anjuran Ibu Asuh Polwan RI untuk melaksanakan kegiatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, seperti kegiatan baksos berupa pemberian sembako terutama pada anak penderita stunting, korban pasca badai seroja, Polwan yang sedang sakit, anjangsana ke Purnawirawan Polwan dan ziarah ke makam Polwan yang dulu pernah bertugas di jajaran Polda NTT dengan tetap mempedomani protokol kesehatan covid-19.
Untuk konferensi Polwan Internasional ke-58 (5-9 september 2021), Polwan RI terutama Polwan dari Polda NTT akan menjadi tuan rumah penyelenggara konferensi karena tempat yang digunakan untuk konferensi berada di labuan bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
“saya merasa bangga dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya bahwa Polwan Polda NTT menjadi panitia pelaksanaan, tolong Ibu Pakor Polwan dipersiapkan dan direncanakan dengan baik. perintahkan seluruh Polwan Polda NTT untuk menyiapkan diri dalam kegiatan tersebut, terutama yang terlibat langsung dalam kegiatan agar memperhatikan penampilan. selain kemampuan yang dimiliki Polwan, tetap harus memperhatikan penampilan, berpenampilan terbaik dan tetap sesuai dengan ketentuan yang sudah diatur”ujar Ibu Asuh Polwan Polda NTT.
Ibu Asuh Polwan Polda NTT juga menyampaikan pesan dari Ibu Asuh Polwan RI kepada seluruh Polwan Polda NTT agar selalu meningkatkan kemampuan Polwan dalam pelaksanaan tugas untuk mewujudkan SDM yang unggul; meningkat soliditas sesama Polwan Saling Asah Asih Asuh melalui giat mentorship; Profesionalisme Polwan dan all out dalam menjalankan tupoksinya; ikuti ketentuan yang berlaku di organisasi dan masyarakat, karena sudah ada aturan yang mengikat; Polwan dapat menjadi tauladan bagi organisasi Polri maupun masyarakat. Polwan juga diminta membina hubungan dan komunikasi serta sinergi antara Polwan dengan Bhayangkari, mengingat polki/para suami merupakan rekan kerja Polwan;
“Agar Polwan lebih berprestasi tidak hanya sebagai anggota Polri, tetap menjaga amanah dan menjaga citra polwan dengan menjaga penampilan serta kepribadian, jangan terulang kembali kejadian-kejadian yang membuat harkat dan wibawa Polwan/ wanita menjadi negatif di mata masyarakat. Polwan wajib mengikuti norma yang berlaku sebagai wanita dan sebagai polwan harus seimbang. Jadilah Polwan bukan hanya sekedar suplemen namun harus menunjukan kualitas sebagai Polwan yang presisi”lanjut Ibu Asuh Polwan Polda NTT.
Ditambahkannya Polwan berperan ganda sebagai anggota Polri, istri dan ibu dan pegawai harus dapat memanage dengan baik antara melaksanakan tugas dengan ibu rumah tangga dalam menjalankan tugasnya.
Polwan diwajibkan agar tidak menunjukkan kehidupan yang hedonisme dan juga bijak dalam ber media sosial terutama dalam berpendapat dan berkomentar. Kembangkan terus kemampuan Polwan untuk kemajuan Polwan, tunjukan Polwan Polda NTT sebagai tuan rumah yang baik dalam kegiatan Polwan sedunia dan mampu mempromosikan budaya Indonesia khususnya budaya NTT.
“Perempuan berdaya – Indonesia Maju, Polwan Berdaya – Polri Maju. Kalau bukan kita siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi, Bae sonde bae NTT lebe bae”tandas Ibu Asuh Polwan Polda NTT.
Dikesempatan tersebut Ibu Asuh Polwan didampingi Pakor Polwan Polda NTT memberikan bantuan berupa tali asih kepada Polwan yang mengalami bencana siklon tropica dan anak dari Polwan yang sudah meninggal dunia.