Tanda Tangan Pakta Integritas, 39 Orang Sarjana Siap Ikut Seleksi SIPSS

ntt.tribratanews.com,- Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Heri Sulistianto memimpin kegiatan pengambilan sumpah dan penandatangan Pakta Integritas Seleksi Penerimaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS), Senin (30/1/2023).

Kegiatan ini dihadiri juga Irwasda Polda NTT Kombes Pol Zulkifli, S.S.T, M.K, S.H., M.H dan Karosdm Polda NTT Kombes Pol Satria Yusada, S.I.K, M.S. serta para pejabat utama Polda NTT yang terlibat sebagai panitia seleksi penerimaan.

Acara ini dilaksanakan sebagai bentuk komitmen Polri guna mewujudkan sistem seleksi SIPSS yang Bersih, Transparan, Akuntabel, Humanis, Clear & Clean serta bebas dari KKN.

"Sehingga nantinya diakhir proses seleksi akan didapatkan calon peserta SIPSS yang unggul kompetetif dan bermoral"ujar Wakapolda NTT dalam sambutannya.

Sebagaimana diketahui, animo peserta seleksi SIPSS Polda NTT tahun anggaran 2023 ini yang mendaftar secara online berjumlah 123 orang peserta terdiri dari 79 orang Pria dan 44 orang Wanita.

Namun yang lolos Verifikasi sebanyak 39 orang peserta terdiri dari Pria 30 orang dan Wanita sembilan orang.

Berdasarkan data dari panitia, Prodi SI Profesi dan Prodi SI yang telah terverifikasi dan mendapat nomor peserta berjumlah 14 orang dengan rincian SI Kedokteran Umum (profesi) dua orang, SI Kedokteran Gigi (profesi) satu orang, SI Farmasi (profesi Opoteker) satu orang, Keperawatan (profesi) tujuh orang, SI Biologi Murni dua orang, SI Kimia tiga orang, SI Teknik Informatika (Programming) satu orang , SI Teknik Informatika (Jaringan) dua orang, SI Ilmu Komunikasi (Public Relation) dua orang, SI Psikologi dua orang, SI Arsitektur dua orang, SI Hubungan Internasional satu orang, SI Akuntansi sembilan orang dan SI Ilmu Administrasi empat orang.

"Perlu diketahui oleh seluruh peserta seleksi bahwa Tes Psikologi tahap I dan Tes Kompetensi Keahlian (TKK) akan dilaksanakan dengan Computer Assissted Tes (CAT). Pelaksanaan tes kesehatan tahap I dan II, tes kesemaptaan jasmani, tes psikologi tahap II, penelusuran mental kepribadian (PMK) dilaksanakan secara terbuka dan transparan"jelasnya.

Proses seleksi ini menggunakan metode One Day Service yang artinya peserta langsung dapat mengetahui hasil seleksi dihari yang sama.

Selain itu juga Polda NTT bekerjasama dengan pihak terkait antara lain dari Itwasda dan Propam serta pengawas dari eksternal yakni AJI , IDI Provinsi NTT, Diknas, Ban-PT, LLDikti, Dukcapil, Himpsi, Audit TI dan ahli TI untuk bersama-sama mewujudkan seleksi yang bersih, Transparan, Akuntabel, dan humanis (Betah).

"Saya berharap kepada seluruh peserta seleksi agar bekerjasama dengan seluruh panitia serta pengawas untuk mewujudkan proses yang clean dan clear sehingga dapat menghasilkan Perwira yang berintegritas"pungkasnya.