Pesan Kapolda NTT kepada Anggota Manggarai: Tunjukkan Kinerja Dengan Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Masyarakat

Pesan Kapolda NTT kepada Anggota Manggarai: Tunjukkan Kinerja Dengan Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Masyarakat

ntt.tribratanews.com - Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum., memberikan arahan kepada personel Polres Manggarai dan personel Brimob Kompi 2 Batalion B Pelopor Manggarai, Minggu (14/5/2023).

Kegiatan yang berlangsung di aula Manggarai Convention Center (MCC) Ruteng, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai ini juga dihadiri oleh Karorena Polda NTT, Karolog, Dirpamobvit dan Kabidkeu.

Hadir juga Kapolres Manggarai AKBP Edwin Saleh, S.I.K, M.H, Wakapolres Manggarai Kompol Sahidin Suna, Danki Brimob Kompi 2 Batalion B Pelopor Manggarai Iptu Julhaedi, para perwira dan Bintara Polres Manggarai, personel Satuan Polair Polres Manggarai dan personel Brimob Kompi 2 Batalion B Pelopor Manggarai.

Kegiatan diawali dengan Laporan Kesatuan yang disampaikan oleh Kapolres Manggarai yang memberikan gambaran terkait situasi dan kondisi wilayah hukum Polres Manggarai serta pelaksanaan tugas Polres Manggarai dan jajaran. 

Sementara dalam arahan Kapolda NTT menyampaikan bahwa kunjungan kali ini adalah kesempatan kedua kalinya melakukan tatap muka dengan seluruh personel Polres Manggarai dan adalah bagian dari rangkaian kunjungan kerja yang mana sebelummya di Kabupaten Manggarai Timur.

"Kunjungan kerja merupakan sarana untuk menyamakan persepsi, menyatukan komitmen, membangun loyalitas dan dedikasi dalam pelaksanaan tugas sehingga ada wawasan baru dan adanya hubungan kedekatan antara pimpinan dan bawahan", ungkap Kapolda NTT.

Kapolda juga meminta agar terus meningkatkan kerja sama dalam pelaksanaan tugas antara unit, satuan dan pembagian tugas yang jelas karena kerja sama adalah kunci keberhasilan.

"Keberhasilan pengamanan Asean Summit merupakan bukti nyata kerja sama seluruh personel Polri dari tingkat Mabes sampai tingkat bawah  termasuk dengan TNI dan Kementerian / Lembaga lain", terangnya.

Dikatakannya, bahwa beberapa tahun terakhir tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri mengalami penurunan sampai diangka 56 persen yang mana sebelumnya dari 80 persen.

"Namun berkat kerja keras seluruh anggota dengan menunjukan pelayanan yang baik kepada masyarakat tingkat kepercayaan masyarakat mulai meningkat diangka 72 persen", katanya.

"Tunjukan kinerja dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat karena inti tugas Polri adalah pelayanan agar tingkat kepercayaan Polri  semakin tinggi sehingga tidak berdampak terhadap pengambil alihan kewenangan Polri oleh lembaga lain", tegasnya.

Dijelaskannya bahwa Polri adalah lembaga yang sangat penting dalam struktur Pemerintahan di setiap negara sehingga harus ada kebanggaan sebagai anggota Polri dengan melaksanakan tugas secara baik dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam segala hal.

Proses pemilu serentak tahun 2024 sudah berlangsung maka dibutuhkan energi, konsentrasi, kesiapsiagaan personel, kesiapan perlengkapan, penentuan cara bertindak dilapangan untuk mengantisipasi terjadinya benturan dan konflik kalau tidak pandai mengelola situasi dengan baik. Potensi terjadinya fitnah, hoax, pecah belah akan selalu mewarnai dunia maya, kita perlu antisipasi semua itu agar pemilu dapat berjalan dengan sukses, aman dan lancar.

Akan ada agenda besar Internasional beberapa waktu kedepan yaitu ASEAN MINISTRIARY MEETING atau pertemuan para Menteri yang rencananya akan berlangsung di Labuan Bajo pada  bulan Agustus 2023 sehingga akan ada BKO personil  untuk pengamanan kegiatan tersebut.

"Anggota Polri sebagai alat Negara perlu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat sehingga lembaga Polri semakin dipercaya oleh masyarakat, oleh karena itu laksanakan semua perintah kedinasan dengan penuh loyalitas dan dedikasi dengan begitu kita bisa menjaga institusi Polri tetap utuh karena Polri harus  bekerja secara Profesional", pintanya.

Selain itu, orang nomor satu di Polda NTT juga memberikan penekanan kepada seluruh personel Polri Manggarai.

"Laksanakan tugas dengan baik, benar dan tulus karena doa orang banyak untuk kebaikan adalah berkat terbesar. Rubah mental pemeras jadi mental pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Peka terhadap adanya perubahan, angkat kegiatan baik dan menyentuh masyarakat. Jadikan Restoratif justice sebagai upaya untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri. Membangun pola hidup sederhana, tidak hedonis dan tidak menunjukan kemewahan ditengah masyarakat", ujarnya.

"Mendukung percepatan pembangunan proyek strategi Nasional. Berikan Pelayanan yang profesional yang diharapkan dapat memujudkan kepercayaan masyarakat yang membutuhkan rasa keadilan, kemanfaatan hukum dan kepastian hukum", tandasnya.

Kegiatan diakhiri dengan pemberian bantuan jacket kepada 29 personel Bhabinkamtibmas Polres Manggarai oleh Kapolda NTT.