Pasca Bom Bunuh Diri Surabaya, Polres Flotim Tingkatkan Giat Pam di Gereja Antisipasi Terorisme

ntt.tribratanews.com ,- Senin ( 21/05/2018), Pasca meledaknya bom di sejumlah gereja Surabaya – Jawa Timur, Polres Flores Timur tidak mau kecolongan. Oleh sebab itu sesuai Perintah Kapolres Flotim AKBP Arri Vaviriyantho, S.IK, M.Si kepada seluruh anggota Polres Flotim dan Polsek jajaran agar meningkatkan kewaspadaan dengan melaksanakan kegiatan pengamanan di tempat – tempat ibadah umat Kristiani yaitu gereja – gereja yang melaksanakan giat keagamaan baik pada hari minggu maupun hari – hari lainnya, Minggu (20/05/2018).

Pengamanan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi umat Kristiani dalam melaksanakan ibadah (misa) maupun  giat keagamaan lainnya, sehingga umat Kristiani tidak merasa takut karena adanya aparat keamanan baik TNI maupun Polri yang selalu berjaga – jaga di gereja – geraja yang ada diwilayah kabupaten Flores Timur.

Pada pukul 06.00 s/d  11.15 wita bertempat di gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka dilaksanakan Misa I dan II , dalam Misa pertama dipimpin oleh Rm. Hendrikus Leni, Pr dengan jumlah umat yang melaksanakan ibadah sekitar 1000 orang sedangkan pada Misa II dipimpin oleh Bapak Uskup Larantuka Mgr. Framsiskus Kopong Kung, Pr  dengan jumlah umat yang melaksanakan ibadah sekitar 1200 orang termasuk yang hadir Wakil Bupati Flotim Agustinus Payong Boli, SH , Ketua DPRD Kab. Flotim Yoseph Sani Bethan, ST dan Sekda Kab. Flotim Anton Tonce Matutina, BA, SH.

Dalam giat tersebut personil Polres Flotim yang melaksanakan pengamanan sebanyak 10 orang yang dipimpin oleh Kanit Dikyasa Lantas Ipda Agus Heriawan dan dalam pelaksanaan pengamanan dilakukan dengan bentuk pengaturan arus lalin di jalan, penjagaan di sekitar halaman gereja dan pamtup di dalam gereja bagi anggota yang beragama Katholik sambil melakasanakan ibadah.

Selama pelaksanaan kegiatan ibadah dan pengamanan gereja berlangsung dengan tertib, lancar dan aman terkendali.