Kapolda NTT Harap Anggota Ditsamapta Jalankan Tugas yang Terbaik
ntt.tribratanews.com - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT) Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H., memberikan arahan kepada anggota Ditsamapta Polda NTT bertempat di Lapangan Ricky Sitohang Mapolda NTT, Jumat (18/3/2022) pagi.
Hadir dalam kegiatan arahan tersebut, yakni Direktur Samapta Polda NTT Kombes Pol. Sudarmin, S.I.K., M.H., Wadirsamapta Polda NTT AKBP Yosep Mandagi, S.I.K., para Kasubdit, para perwira dan para Bintara Ditsamapta Polda NTT.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolda NTT menyampaikan kepada seluruh personel Ditsamapta agar selalu menjaga kesehatannya dengan pola hidup sehat, berolahraga dan pikiran yang sehat. Dan yang kondisinya masih dalam keadaan sakit didoakan agar cepat sembuh sehingga bisa kembali berkumpul bersama dalam menjalankan tugas di Polda Nusa Tenggara Timur ini.
"Saya hanya ingin mengingatkan bahwa kesehatan kita tergantung pada diri kita sendiri. Bukan tergantung orang lain. Kita bisa sehat, kita bisa beraktivitas dengan normal, bisa bekerja dengan baik kalau kita bisa menjaga diri kita dengan sebaik-baiknya. Salah satunya dengan pola makan, berolahraga dan pikiran. Untuk itu kita harus jaga supaya sehat. Buat rekan-rekan kita yang masih sakit, mudah-mudahan cepat sembuh sehingga bisa kembali melaksanakan tugas bersama di Polda NTT ini", ujar Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H.
Orang nomor satu di Polda NTT ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada anggota Ditsamapta dikarenakan tidak bisa menghindari kegiatan upacara penutupan tradisi pembaretan terhadap 198 Bintara Remaja (Baja) Angkatan XLVI Tahun Anggaran 2021 Ditsamapta Polda NTT pada tanggal 18 Februari 2022 lalu.
"Karena sesuatu hal saya tidak bisa hadir, tapi saya berharap meskipun saya tidak hadir tidak mengurangi makna kegiatan dalam upacara penutupan tradisi pembaretan tersebut, dan puji Tuhan semua berjalan dengan baik, tentu saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang sudah melaksanakan tugas dengan baik dan penuh dedikasi serta tanggungjawab sehingga semua tahapan dari kegiatan star sampai dengan penutupan berjalan dengan baik. Kemudian setelah pembaretan, semua anggota Bintara remaja sudah siap menjalankan tugas Kepolisian dan sudah siap menjalankan tugas dan fungsi dari Ditsamapta", ungkapnya.
Kapolda juga mengharapkan bahwa anggota samapta yang menjalankan tugas patroli baik itu patroli menggunakan roda empat, roda dua, patroli bersepeda bahkan patroli jalan kaki agar dijalankan dengan baik.
"Semua sudah dijalankan dengan baik, tinggal kita jaga penampilan kita, agar performance kita kepada masyarakat dan kepada anggota yang lain bisa dijadikan contoh yang baik dalam melaksanakan tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat", harapnya.
Kapolda juga berharap agar Pengetahuan (knowledge), Keterampilan (Skills) dan Perilaku (attitude) harus terus di asah dengan nilai yang baik dibiasakan, kemudian perilaku dimana norma dan moral sudah menjadi keutamaan, kemudian tidak menimbulkan pelanggaran dan mengubah budaya organisasi dengan tidak sewenang-wenang atau arogan sehingga polisi lebih dicintai dan dekat dengan masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman.
"Saya berharap untuk semua anggota untuk memahami dalam menjalankan tugas, lakukan saja yang paling baik, tidak usah buat pelanggaran, jangan membuat kesalahan karena kalo yang membuat kesalahan bukan saja hanya disandang oleh kalian sendiri melainkan instusi juga harus bertanggung jawab. Saya tidak menuntut banyak, saya hanya menuntut untuk lakukan tugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing, jalankan dengan baik, kerjakan dengan baik", tegasnya.
Mengenai maraknya pemberitaan tentang perilaku negatif Polri di media sosial, Kapolda NTT juga mengingatkan jangan sampai hal itu menimpa personel Ditsamapta Polda NTT. "Jaga sikap dan tingkah laku selama berdinas dan berhubungan dengan masyarakat"pesan Kapolda NTT.
Dalam situasi saat ini yang serba transparan, serba digital, segala sesuatunya bisa berkembang dan beredar dengan sangat cepat. Dengan tekhnologi yang ada segala sesuatu bisa cepat viral, oleh karena itu Jenderal bintang dua ini meminta anggota agar dalam setiap tindakan yang dilakukan selalu memperhatikan norma-norma yang harus dipedomani.
"Pedomani norma yang berlaku di lingkungan kita, masyarakat serta norma sosial yang ada. Berikan pelayanan yang baik dengan sigap dan cepat. Itu yang diharapkan. Pahami tugas pokok kita dulu. Dalam pelaksanaan tugas kita membutuhkan dukungan dari masyarakat, instansi pemerintah, saya berharap sinergisitas tetap dilakukan dengan baik. Tanpa dukungan dari mereka kita tidak bisa melakukan pekerjaan itu sendiri"lanjutnya.
Orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini juga meminta anggotanya agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab serta dapat menjaga nama baik Institusi Polri.
“Jaga nama baik kesatuan. Hindari perbuatan dan tingkah laku Arogansi yang dapat mencemarkan nama baik Institusi Polri dan merugikan diri sendiri maupun keluarga,”Ingatnya.
Tentang strategis Polda NTT yang mana Kapolda NTT akan melakukan penguatan organisasi, penguatan SDM dan penguatan Pelayanan. Kapolda juga mengatakan bahwa strategi itu penting tapi yang paling penting adalah eksekusinya.
"Strategi itu penting. Tapi yang paling segalanya adalah eksekusinya inilah yang penting. Bagaimana mengambil langkah kebijakan, pengambilan keputusan, melaksanakan eksekusi itu. Karena eksekusi sepanjang tidak menyalahi aturan, sepanjang itu untuk kebaikan kita bersama, untuk kepentingan masyarakat, ada keadilan didalamnya, saya yakin tidak ada masalah", ungkapnya.
Diakhir arahnya, Kapolda meminta seluruh anggota agar selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam melaksanakan tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.