Kapolda NTT Beri Bantuan Sosial dan Sampaikan Arahan Penting di Desa Wemeda

ntt.tribratanews.com, Betun - Desa Wemeda, Kecamatan Malaka Tmur, Kabupaten Malaka menjadi saksi dari kunjungan istimewa Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum dalam rangka memberikan bantuan sosial (Bansos) kepada warga yang membutuhkan, Jumat (4/8/2023). Kehadirannya menjadi momen istimewa bagi warga Desa Wemeda, karena selain memberikan bantuan, beliau juga memberikan arahan tentang Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).

Dalam momen penuh kepedulian ini, Kapolda NTT mengunjungi warga Desa Wemeda dengan hati yang penuh kasih. Bantuan sosial berupa paket sembako diserahkan sebagai bentuk dukungan dan kepedulian dari kepolisian terhadap kesejahteraan masyarakat.

"Saya hadir di sini untuk mendengarkan dan memberikan dukungan kepada saudara-saudara kita di Desa Wemeda. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan memberikan kebahagiaan bagi seluruh warga," ujar Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum dengan penuh perhatian.

Namun, kunjungan Kapolda NTT tak hanya sekadar memberikan bantuan sosial, tetapi juga mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat). Dalam arahannya, beliau menekankan peran aktif warga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.

Secara khusus, Jenderal Bintang Dua ini memberikan apresiasi terhadap situasi keamanan di Desa Wemeda, terutama setelah Pilkades (Pemilihan Kepala Desa) yang berjalan dengan aman dan lancar. Ia menekankan bahwa situasi aman dalam masyarakat ini tidak lepas dari partisipasi aktif seluruh warga dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

"Kehidupan yang tertib akan memudahkan segala aktivitas. Semua orang dapat bekerja dengan nyaman dan menghasilkan hal-hal yang baik jika situasi aman. Namun, jika ketertiban terganggu, seperti kasus penganiayaan yang disebabkan oleh minuman keras (sopi), maka akan menimbulkan rasa tidak aman, cemas, dan menyulitkan aktivitas kita," ungkapnya.

Orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini juga mengingatkan pentingnya menjaga generasi muda dari dampak negatif miras (minuman keras). Minuman tersebut tidak boleh dijual kepada anak sekolah karena mereka adalah aset bangsa yang berpotensi menjadi pemimpin di masa depan. Kapolda NTT menyoroti kasus-kasus penganiayaan yang meningkat karena pengaruh miras di Kabupaten Malaka.

"Marilah kita bersama-sama menjaga anak-anak kita dari pengaruh negatif miras dan memberikan contoh yang baik untuk masa depan yang lebih baik," ajak Kapolda NTT.

Kunjungan Kapolda NTT dan pemberian bantuan sosial ini menjadi momen bersejarah bagi warga Desa Wemeda. Mereka merasa diperhatikan oleh pihak kepolisian dan diingatkan tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka. Semoga arahan dari Kapolda NTT ini menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan harmonis.