DZIKIR DAN DOA BERSAMA DALAM RANGKA MENYIKAPI BENCANA NASIONAL
ntt.tribratanews.com – Indonesia tengah dirundung duka. Rentetan bencana alam terus melanda Tanah Air, teraktual gempa bumi dan tsunami yang memorak-porandakan Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah. Tercatat ada lebih dari 1.000 korban tewas dan lebih dari 16.000 orang mengungsi.
Atas kejadiaan tersebut jajaran TNI-POLRI khususnya Polres Timor Tengah Utara bersama Tokoh Lintas Agama Kabupaten Timor Tengah Utara menggelar doa bersama untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala sulawesi Tengah, Rabu(10/10).
Kegitan doa bersama tersebut digelar pada 2 (dua) tempat yang berbeda diantara Kodim 1618/TTU dan di hadiri oleh sejumlah perwira kabag, kasat maupun anggota Polres TTU.
kegiatan tersebut sebagai bentuk aksi kepedulian TNI-POLRI terhadap korban bencana gempa dan Tsunami di Palu dan Donggala sulawesi Tengah dengan mengusung tema " Agar Indonesia tetap solid dan kompak dalam menjaga keutuhan NKRI serta terhindar dari bala dan bencana"
Pada hari yang sama juga digelar doa bersama yang bertempat di Masjid Baitussalam Komplek Mayonif 744 Desa Naiola Kec. Bikomi Selatan, Kab. TTU yang hadiri oleh Kapolres TTU yang diwakili Kabagops, Dandim 1618/TTU, Wakil Ketua Pengadilan Negri Kefamenanu,Tokoh Agama Islam beserta staf Polres TTU dan personil Yonif 744/SYB.