BERSAMA MASYARAKAT, ANGGOTA POLSEK LAENMANEN POLRES BELU MENCARI DAN MENGEVAKUASI JASAD BOCAH TENGGELAM
ntt.tribratanews.com,- ,Anggota Polsek Laenmanen Resor Belu, pada Minggu pagi (19/2/17), membantu mengevakuasi jasad seorang bocah 14 tahun, yang tenggelam di embung Dusun Matamanas, Desa Oanaek, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka.
Korban Alfridus Nana, ditemukan sekitar pukul 08.00 Wita, setelah masyarakat dan aparat Polsek menyisir ke dalam embung. Dari embung, korban Alfridus yang sudah dalam keadaan meninggal, langsung dievakuasi ke Puskesmas Uabau, guna mendapatkan pemeriksaan medis.
Kapolsek Laenmanen Iptu Felix E.Lau, mengungkapkan bahwa pencarian dipusatkan di Embung Matamanas, berangkat dari informasi dari saksi bernama Alosius Lois, yang menemukan potongan pakaian yang diduga milik dari korban.
Potongan baju dan celana, ditemukan saksi Alo pada Sabtu sore (18/2/17) sekitar pukul 17.30 Wita, saat saksi memberi air untuk sapi piarannya di embung tersebut.
“Saksi Alo katanya ketemu baju dan celana ukuran anak-anak di bawah pohon mahoni, namun anehnya tidak ada yang mandi di embung. Dari situ saksi pulang dan memberitahukan kepada masyarakat” kata Kapolsek.
“Berangkat dari info tersebut, kita bersama orangtua dan kakak korban serta masyarakat, saat itu juga mencari korban di dalam embung namun karena sudah malam kita sepakat untuk lanjut pada hari minggu dan setelah dilakukan pencarian kembali, ternyata korban memang mati tenggelam disana”, lanjut Kapolsek.
Dari pemeriksaan medis, korban diduga meninggal karena kehabisan oksigen akibat susahnya bernapas di dalam air dan ditubuh korban juga, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
“menurut informasi dari keluarga, korban ini tidak tahu berenang dan juga tidak bisa berbicara (bisu) sehingga besar kemungkinan kehabisan oksigen dan banyak minum air karena tidak mendapatkan pertolongan saat tenggelam”, urai Kapolsek.