Antisipasi Bencana Alam, Polres Ende Gelar Apel Kesiapsiagaan
Untuk antisipasi terjadi bencana alam dan Dampaknya di wilayah Kabupaten Ende, Polres Ende gelar Apel Kesiapan Penanganan Bencana Alam Secara Serentak Bersama Instansi Terkait di halaman apel Mapolres Ende, Rabu (11/11/20) pukul 08.00 wita.
Dalam pelaksanaan apel tetap mempedomani Protokol kesehatan dengan memakai masker menjaga jarak dan mencuci tangan.
Bertindak selaku pimpinan Apel Bupati Ende Drs. H. Djafar. H. Achmad, MM dan Komdan Apel IPDA I Gede Wisna, SH dan dihadiri oleh Kapolres Ende, Dandim 1602 Ende, Para Kabag/ Kasat Polres Ende, Kasat Pol PP Kab. Ende, Kepala Basarnas Kab. Ende, Kepala BPBD Kab. Ende serta Perwira Polres Ende.
Dalam Apel kesiapsiagaan tersebut Bupati Ende Drs. H. Djafar. H. Achmad, MM, membacakan amanat Kapolda NTT Inspektur Jenderal Polisi Drs. Lotharia Latif,S.H.,M.HUM.
Dalam amanatnya, Kapolda mengatakan bahwa pelaksanaan apel kesiap-siagaan ini dimaksudkan untuk mengecek kesiapan pribadi dan kelengkapan sarana prasarana Polri dan Pemkab Ende serta unsur terkait lainnya dalam rangka mengantisipasi bencana alam dan dengan harapan semua perencanaan yang telah disiapkan dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan dan perhatian oleh kita bersama.
Akhir-akhir ini selain ancaman pandemi covid-19, hal yang perlu diwaspadai adalah cuaca ekstrem, seperti curah hujan yang tinggi disertai angin kencang yang dapat mengakibatkan bencana alam seperti pohon tumbang, tanah longsor dan banjir. NTT sebagai salah satu daerah rawan bencana alam di indonesia, karena dari 14 jenis bencana alam, 10 diantaranya ada di daerah ini.
Penanggulangan bencana dan pengurangan resiko bencana merupakan tanggung jawab semua pihak, untuk itu perlu peran aktif dari pemerintah setempat baik itu dari pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di bantu TNI-POLRI serta peran elemen masyarakat untuk melakukan berbagai langkah guna mengurangi dampak jika terjadi bencana.
Beberapa perhatian untuk menjadi pedoman kita bersama yakni Tingkatkan kewaspadaan kesiapsiagaan terhadap diri atau pribadi kesatuan dalam setiap pelaksanaan tugas sehingga mampu merespon secara cepat dan tepat setiap bentuk bencana yang terjadi di wilayah Kabupaten Ende serta perkuat dan mengedepankan kerjasama solidaritas dan sinergitas antar Instansi dalam penanganan segala bentuk bencana di wilayah Kab. Ende.
Sebelum mengakhiri amanatnya Kapolda menyampaikan beberapa hal sebagai penekanan yang perlu menjadi perhatian kita bersama dalam upaya penanggulangan bencana antara lain :
1. Petakan potensi bencana yang terjadi diwilayah masing-masing;
2. Memiliki SOP pencegahan dan penanggulangan bencana;
3. Lakukan koordinasi secara baik dengan instansi lintas sektoral guna meminimalisir dampak yang ditimbulkan baik korban jiwa maupun korban material;
4. Satuan tugas yang sudah terbentuk agar berkoordinasi dengan stakeholder lainnya terutama pengemban fungsi Sar untuk bersama-sama melakukan upaya penanggulangan bencana yang ditangani secara komprehensif, multi sektor, terpadu dan terkoordinasi secara baik;
5. Seluruh pihak agar menyatukan tekad dan komitmen dalam rangka penanganan bencana alam di NTT.
" Demikian Amanat saya, semoga Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa menyertai kita sekalian dalam pengabdian kepada masyarakat bangsa dan negara"pungkasnya.