58 Personel Polres Rote Ndao Ikuti Ujian Beladiri Kenaikan Pangkat
ntt.tribratanews.com - Sebanyak 58 personel Kepolisian Resor Rote Ndao ikuti ujian bela diri di Aula Wirasatya Mapolres, Kamis (05/09/2019) kemarin.
Ujian beladiri ini merupakan salah satu syarat mutlak yang harus dilalui anggota Polri untuk mendapatkan kenaikan pangkat. Pasalnya, beladiri merupakan salah satu penunjang tugas anggota Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.
Kegiatan yang mendapat penilaian langsung dari Biro Sumber Daya Manusia Polda NTT oleh Kabag Watpers Biro SDM Polda NTT AKBP Drs. H. Muhamad Arsad, menilai beberapa materi ujian antara lain tekhnik dasar beladiri berupa jatuh depan/belakang, pukulan, tangkisan dan tendangan. Selanjutnya materi beladiri tangan kosong dan beladiri menggunakan alat.
Kabag Sumda Polres Rote Ndao AKP Andreas Alexander Manafe mengatakan bahwa personel yang kali ini mengikuti ujian beladiri, yang nantinya akan naik pangkat pada periode 01 Januari 2020.
“Sebanyak 58 personel yang ikut dalam ujian beladiri bukan syarat kenaikan pangkat saja, tetapi bermanfaat dan berguna dalam pelaksanaan tugas sehari-hari”, ujar Kabag Sumda.
Dalam ujian ada beberapa materi yang diujikan, oleh karena itu setiap anggota harus menguasai materi untuk lulus.
Menurut Kabag Sumda, anggota Polri yang mengajukan Usul Kenaikan Pangkat (UKP), tidak bisa naik begitu saja pada waktunya, namun setiap anggota juga harus lulus ujian seperti penelitian personel (litpers), kesamaptaan jasmani (kesjas) serta ujian beladiri Polri dan yang lebih penting adalah kelengkapan administrasi.
“ Persyaratan ini berlaku bagi semua golongan pangkat, baik Perwira maupun Bintara. Apabila memenuhi syarat, kita akan ususlkan namun apabila masih ada yang kurang ya yang pasti bias tertunda“, jelasnya.