Usai Zoom Meeting dengan Kapolri, Kapolda NTT Pantau Langsung Vaksinasi Serentak di Kabupaten Ngada

ntt.tribratanews.com,- Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H,. M.Hum. mengikuti Zoom Meeting dipimpin oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang terpusat di Lapangan Mapolda Gorontalo, Kamis (16/12/21).

Zoom meeting ini berkaitan dengan dilaksanakannya Vaksinasi Serentak Indonesia serentak secara nasional. Dikesempatan tersebut Kapolri meninjau pelaksanaan vaksinasi, memberikan bantuan sosial serta melakukan dialog interaktif dengan perwakilan jajaran.

Kapolri menekankan, terkait kesiapan dan antisipasi yang harus dilakukan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal itu untuk mencegah terjadinya laju pertumbuhan Covid-19.

Kapolri mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari akselerasi percepatan vaksinasi Covid-19 dalam rangka mencapai target 70 persen guna terbentuknya kekebalan komunal, sebagaimana harapan dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

“Kita harapkan dalam kurun waktu kedepan sampai dengan minggu terakhir, kita betul-betul, bisa mencapai target 70 persen. Sebagaimana menjadi target Pak Presiden, agar betul-betul terbentuk kekebalan komunitas yang diharapkan,” kata Kapolri.

Tak hanya itu, Kapolri menyatakan bahwa, pencapaian kekebalan komunal tersebut juga merupakan salah satu upaya dalam rangka menangkal segala jenis varian baru Covid-19 salah satunya adalah Omicron.

“Ini sangat penting karena kita tahu saat ini muncul varian baru kurang lebih 72 negara saat ini sudah terjangkit varian baru Omicron. Sehingga mau tidak mau, salah satu yang harus kita lakukan adalah bagaimana akselerasi vaksinasi khususnya terhadap masyarakat yang belum sempat vaksin mungkin karena takut atau karena hoaks, atau karena aktivitasnya atau karena hal lain,” ujar Kapolri.

Oleh sebab itu, Kapolri menegaskan, untuk mencapai target 70 persen dan menangkal varian baru Covid-19, harus mengedepankan kerjasama atau sinergitas antar seluruh pihak.

“Sehingga mau tidak mau ini perlu kerjasama, sinergitas yang sangat kuat antara Pemda baik tingkat provinsi, kabupaten dan TNI-Polri dan seluruh masyarakat. Termasuk relawan,” ucapnya.

Selain akselerasi vaksinasi, kedisiplinan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari juga harus terus dilaksanakan. Dengan dua hal itu dilakukan, katanya, Indonesia akan semakin siap dalam menggelar seluruh event nasional maupun internasional.

“Namun demikian, dengan adanya varian baru kita tetap waspada menjaga protokol kesehatan. Dan kedepan kita akan hadapi berbagai macam rangkaian G-20 yang dimana masalah pengendalian Covid-19, masalah pertumbuhan Covid-19, menjadi salah satu yang penting diperhatikan,”ungkapnya.

Usai melakukan zoom meeting dengan Kapolri, Kapolda NTT meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di Mapolres Ngada. Disela-sela Kegiatan Kapolda NTT mengatakan bahwa saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Ngada baru 55, 73 %. 

"Saya berharap akhir bulan Desember bisa mencapai 70 % sesuai dengan target yang ditetapkan oleh Pemerintah"ujar Kapolda NTT.

Dikesempatan tersebut, Kapolda NTT juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar  mengambil bagian dalam vaksinasi.

"Yang belum vaksin silahkan divaksin, ini dilakukan guna memberikan herd immunity bagi masyarakat di tengah pandemi covid 19"tandasnya.