Tinjau Vaksinasi di Gereja GMIT Samaria Noelbaki, Wakapolda NTT Optimis Sebelum Tahun Baru NTT Capai 70 Persen Vaksinasi
ntt.tribratanews.com - Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Ama Kliment Dwikorjanto, M.Si meninjau pelaksanan akselerasi vaksinasi serentak Indonesia yang digelar di Gereja GMIT Samaria, Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Rabu (15/12/2021).
Kegiatan vaksinasi ini pun dilakukan serentak di Indonesia yang dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri Komjen Pol. Arief Sulistyanto secara virtual.
Ikut mendampingi Wakapolda dalam kegiatan ini, Dirbinmas Polda NTT Kombes Pol Drs. Taufiq Tri Atmojo, Kabiddokkes Polda NTT Kombes Pol dr. Sudaryono dan Kabid TIK Polda NTT Kombes Pol. I Made Rasma J. Karang, S.I.K., M.Si.
Tiba di lokasi Vaksinasi, Wakapolda NTT disambut oleh Kapolres Kupang AKBP Aldinan RJH Manurung, S.H., S.I.K., M.Si bersama Ketua Majelis Jemaat GMIT Samaria, Perwira Penghubung Kodim 1604 Kupang, Kadis Kesehatan Kabupaten Kupang dan Camat Kupang Tengah. Selanjutnya mengikuti arahan dan laporan kegiatan vaksinasi dari berbagai wilayah di Indonesia secara virtual yang dipimpin oleh Kabaharkam Polri.
Setelah mengikuti kegiatan arahan dari Kabaharkam Polri, Wakapolda NTT pun meninjau pelaksanan vaksinasi dan menyapa peserta vaksin yakni warga masyarakat Desa Noelbaki.
Pelaksanaan vaksinasi ini sendiri dilakukan oleh Polres Kupang dengan menyiapkan tenaga Vaksinator dari Biddokkes Polda NTT, Urkes Polres Kupang serta dibantu dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang.
Sementara untuk target dalam pelaksanan vaksinasi ini sebanyak 500 dosis, baik untuk vaksin tahap satu dan tahap dua dengan sasaran masyarakat baik dewasa maupun anak-anak usia 12 hingga 17 tahun. Sedangkan Vaksin Polri yang disediakan adalah vaksin Sinovac, Astrazeneca dan Pfizer.
Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Ama Kliment Dwikorjanto, M.Si menyampaikan bahwa, saat ini capaian vaksinasi di NTT berada di 61,08 persen.
"Kita bersyukur dengan segala upaya yang telah kita lakukan saat ini kita meningkat menjadi 61,08 persen dari target yang diberikan Pemerintah diakhir tahun harus 70 persen, jadi kita masih kekurangan 8,28 persen", ujar Brigjen Pol Drs. Ama Kliment Dwikorjanto, M.Si.
Disebutnya, untuk mengejar target tersebut, yang mana kurang lebih 8 hingga 10 hari kedepan, jajaran Polda NTT terus berupa untuk terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk pencapaian 70 persen sebelum Tahun Baru 2022.
"Kita optimis, tanggal 25 atau 26 kita sudah bisa mencapai 70 persen sesuai target yang diberikan Pemerintah", sebutnya.
Wakapolda NTT juga mengimbau kepada semua masyarakat di NTT terkait perayaan Natal dan Tahun Baru untuk tetap disiplin menerapkan Protokol kesehatan.
"Kita berharap kepada masyarakat dalam menyambut Nataru agar tetap mematuhi Prokes, supaya jangan sampai saat Natal dan Tahun Baru kita bereforia, kita lupa bahwa pandemi ini masih ada", harapnya.
"Saya juga mengimbau untuk masyarakat yang belum vaksin agar segera melakukan vaksin sehingga kita bisa mengerem laju penyebaran covid-19 ini", pungkasnya.