Tingkatkan Kesadaran, Satlantas Polres Sumba Timur Beri Sosialisasi Tertib Berlalulintas di SMA Andaluri
ntt.tribratanews.com - Meningkatkan kesadaran tertib berlalulintas khususnya di kalangan pelajar, Satuan Lalulintas Polres Sumba Timur dipimpin Kasat Lantas Iptu Leyfrids D. Mada, S.H., memberikan sosialisasi tertib berlalulintas kepada siswa-siswi di SMA Katolik Andaluri, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (3/9/2019) kemarin.
Saat dikonfirmasi, Rabu (4/9/2019) pagi, Kasat Lantas Polres Sumba Timur mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan kertertiban dan keselamatan dalam berlalulintas, terutama dalam hal penggunaan helm sebagai pelindung kepala.
”Kasus kecelakaan di jalan raya masih didominasi oleh usia pelajar, kami harapkan melalui sosialisasi tersebut mampu memberikan pemahaman kepada generasi muda akan pentingnya menaati aturan berlalulintas”, kata Iptu Leyfrids D. Mada, S.H.
”Para siswa-siswi agar selalu menjaga ketertiban berlalulintas, menjaga keselamatan di jalan, mematuhi rambu lalu lintas serta saling menghargai sesama pengguna jalan", pesan saya kepada pelajar SMA Katolik Andaluri.
Pada kesempatan itu juga, ia menyampaikan terkait operasi Kepolisian yang sedang dilaksanakan Satlantas Polres Sumba Timur saat ini yakni Operasi Patuh 2019 yang salah satu sasaran prioritasnya adalah pengemudi menggunakan telepon genggam saat berkendara.
“Salah satu sasaran prioritas operasi patuh ini akan melakukan peringatan kepada pengendara yang kedapatan menggunakan telepon genggam saat berkendara, berboncengan lebih dari satu, pengemudi di bawah umur, pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak menggunakan helm SNI, pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba atau mabuk dan pengemudi berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan. ”, ucapnya.
"Kegiatan tersebut mendapat respon positif dari kalangan pelajar maupun para guru sebagai pendidik, semoga kegiatan tersebut dapat membawa manfaat terutama bagi para pelajar demi terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalulintas", pungkasnya. (G)