Tingkatkan Herd Immunity Bagi Masyarakat, RSB Gelar Percepatan Vaksinasi Covid-19 di Lippo Plaza
ntt.tribratanews.com - Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Titus Uly Kupang terus berupaya meningkatkan pelayanan vaksinasi guna membentuk herd Immunity bagi masyarakat NTT.
Seperti yang dilakukan oleh 14 orang tenaga Vaksinator RSB Titus Uly Kupang dipimpin oleh dr. Mariana Latumenten melakukan percepatan vaksin di Lippo Plaza Mall, Kamis (24/2/2022) guna melakukan vaksinasi gratis bagi masyarakat dengan tetap berpatokan pada protokol kesehatan.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk upaya percepatan vaksinasi dari Pemerintah Daerah NTT agar dapat membentuk Herd Immunity masyarakat di tengah pandemi Covid 19.
Saat dikonfirmasi, Jumat (25/2/2022) dr. Mariana Latumenten mengatakan bahwa vaksinasi ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah serta implementasi program prioritas Kapolri dalam rangka mempercepat penanganan covid-19.
"Pelaksanaan Vaksinasi ini dilaksanakan dalam rangka mendukung pemerintah untuk mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi nasional agar segera mencapai kekebalan komunal atau herd imunnity dalam menghadapi pandemi covid-19", ucap dr. Mariana Latumenten.
Dikatakannya, kegiatan vaksinasi tersebut dengan sasaran masyarakat umum mulai dari Anak, remaja, lansia hingga pelayanan umum dengan target 200 perserta.
"Berdasarkan data yang kami peroleh sebanyak 170 orang masyarakat yang mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut baik tahap I, Tahap II maupun Tahap III", ujarnya.
Dijelaskan, sebelum disuntik vaksin, peserta menjalani pemeriksaan kesehatan, seperti pengukuran suhu, tekanan darah, dan pengecekan 13 kriteria penyakit yang tak bisa mengikuti vaksinasi.
"Adapun rincian dari pelaksanaan kegiatan vaksin ini, yakni Vaksin Astra Zeneca sebanyak 122 orang terdiri dari dosis pertama delapan orang diantaranya masyarakat umum tujuh orang dan Lansia satu orang, Dosis dua sebanyak tiga Orang diantaranya masyarakat Umum tiga orang, Dosis tiga sebanyak 111 orang diantaranya masyarakat Umum 108 orang, Lansia dua orang dan pelayanan publik satu orang. Untuk Vaksin Sinovac 25 Orang terdiri dari dosis satu sebanyak dua orang anak, Dosis dua sebanyak 23 orang diantaranya masyarakat umum 15 orang, Anak lima orang, Remaja dua Orang dan Lansia satu orang. Sedangkan vaksin Pfizer sebanyak 23 Orang terdiri dari Dosis satu orang pelayanan publik, dan Dosis tiga sebanyak 22 orang diantaranya masyarakat umum 21 Orang dan pelayanan publik satu Orang", jelasnya.
Dalam kegiatan itu juga tak lupa dr. Mariana Latumenten menyampaikan pesan kepada masyarakat NTT agar selalu mentaati protokol kesehatan meskipun sudah di vaksin.
"Meskipun sudah divaksin, protokol kesehatan tetap menjadi yang utama dengan penerapan disiplin 5M (Memakai Masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi.) dan penguatan 3T (Tracing, Testing, Treatment) merupakan upaya lengkap dalam menekan penyebaran COVID-19 secara efektif, hal ini dikarenkan virus covid-19 belum sepenuhnya teratasi", tandasnya