Silaturahmi Dengan Warga Kelapa Lima, Kapolda NTT Minta Peran Serta Dalam Menjaga Kamtibmas Yang Kondusif

Tribratanewsnttt.com - Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum., bersama rombongan melakukan kunjungan ke kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Jumat (25/11/2022) siang.

Ikut mendampingi Kapolda NTT dalam kunjungan ini, Dirbinmas Polda NTT, Kombes Pol. Drs. Taufiq Tri Atmojo, Dirpamobvit Polda NTT Kombes Pol H.Y. Arief Satriyo, S.I.K., Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy, S.I.K., dan Kasubdit Ekonomi Ditintelkam Polda NTT AKBP Dahrul Ichwan, S.Sos.

Kedatangan Kapolda NTT bersama rombongan ini guna untuk meningkatkan sinergitas dan kemitraan diantara aparat keamanan dan seluruh elemen masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang.

Selain itu juga melaksanakan silaturahmi sekaligus mengali informasi dan juga menyampaikan himbauan dan berikan pesan-pesan Kamtibmas secara langsung.

Tiba di Kecamatan Kelapa Lima tepatnya di delan Kedai Hopeng (depan Toko Dutalia) Jalan Timor Raya, Kapolda NTT disambut dengan tarian ja'i dan pengalungan selendang kain adat khas NTT oleh Pendeta Victoria Nenohai, S.Th., M.Si.

Turut hadir juga dalam kegiatan itu, Camat Kelapa Lima, I Wayan Gede Astawa, S.Sos., M.M., Kapolsek Kelapa Lima, AKP Mesakh Yohanis Hetharie, S.H., Danramil Kelapa Lima, Mayor Inf. Hendri Dunan, S.IP., Para Lurah Se-kecamatan Kelapa Lima, Para RT RW se-kecamatan Kelapa Lima, Tokoh Agama se-kecamatan Kelapa Lima dan Para Karang Taruna Kelurahan Kecamatan Kelapa Lima.

Kegiatan diawali dengan sambutan Camat Kelapa Lima yang menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kapolda NTT dan siap mendengarkan arahan dan bimbingan dalam menyambut Natal dan Tahun Baru.

Selain itu, Camat juga mengucapkan terimakasih atas kinerja Polsek, koramil, Bhabinkamtibas dan babinsa yang bekerja cepat didampingi warga walau dengan segala keterbatasan.

Selanjutnya dalam sambutan Kapolda NTT menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang hangat dalam kegiatan silaturahmi ini.

"Kesempatan memang jarang terjadi karena kesibukan dalam tugas, namun siap memenuhi kegiatan silaturahmi ini agar tetap terjaganya kebersamaan dalam menjaga situasi kamtibmas", ucap Kapolda NTT.

Diterangkannya, bahwa masyarakat yang mengalami gangguan kamtibmas, jangan ragu untuk melaporkan kepada Polri khususnya jajaran Polda NTT. Selain itu juga peran dan dukungan dari masyarakat sangat diharapkan sehingga dapat membantu dalam pelaksanaan tugas Polri.

"Polri sangat terbuka jika warga ingin bertemu dan menyampaikan informasi atau keluhan sehingga kolaborasi antar masyarakat dan instasi terkait bisa terbangun demi menciptakan kamtibmas yang aman dan kondusif bukan hanya tugas Polri melainkan kita semua punya peran. Karena Polri sebagai ujung tombak tapi perlu dukungan stakeholder dan semua elemen masyarakat", terangnya.

Peran Tokoh masyarakat dan tokoh agama juga diharapkan agar dapat mengarahkan masyarakat terkait kamtibmas.

"Kemarin saya sudah bertemu Uskup, MUI, Sinode, komponen utama masyarakat, saya ingin membangun komunikasi bersama dan saya sangat senang dengan segala Tomas, Toga serta unsur-unsur terkait yang bersedia untuk berdiskusi bersama. Tugas polisi hadir untuk laksanakan turjawali untuk menjamin bahwa situasi aman dan nyaman untuk menghilangkan niat orang buat jahat", jelasnya.

Kapolda juga menyampaikan bahwa tugas inti Polri adalah penegakkan hukum, pelayan, pengayom dan pelindung masyarakat. Jumlah Polri tidak banyak, namun untuk bisa memelihara kamtibmas adalah dengan meminta bantuan dan peran dari stakeholder terkait juga masyarakat sendiri dapat membantu demi menjaga kamtibmas bangsa dan negara.

"Dengan jumlah masyarakat NTT sekitar 4.000an jiwa setiap anggota Babinkamtibmas agar tetap bisa menjangkau pelayanan kamtibmas pada setiap kecamatan. Perlu peran Tokoh masyarakat dan Tokoh Agama juga diharapkan agar dapat mengarahkan masyarakat terkait kamtibmas. Agar patuh dan taat per undang-undang", tuturnya.

"Peran aparat pemerintah, dan seluruh stakeholder sangat penting dan jika tanpa bantuan dan dukungan pemerintah serta juga stakeholder terkait. Saya minta peran toga agar dalam hal miras, agar dapat memberikan arahan, bimbingan dan kampanye kepada masyarakat agar mampu kendalikan diri. Kampanye anti kejahatan dan kampanye masyarakat untuk jadi masyarakat yang giat dalam belajar, maju demi bangun bangsa dan negara", tambahnya.

Jenderal Bintang Dua Asal Alor ini juga menyampaikan bahwa secara reguler akan membangun komunikasi publik dengan masyarakat, agar masyarakat dapat menyampaikan keluhan dan permasalahan kepada anggota Polri.

"Saya juga sudah merencanakan akan dibuka komunikasi terbuka masyarakat dengan Polri, agar masyarakat bisa menyampaikan permasalahan-permasalahan yang dihadapi sehingga dapat terselesaikan dengan baik karena itu adalah tugas pokok Polri. Jadi ketika masyarakat butuh bantuan dan pelayanan akan berikan pelayan prima dan maksimal", ungkapnya.

Jika ada oknum yang tidak memberikan pelayanan dengan baik kepada masyarakat, Kapolda NTT menyampaikan agar masyarakat bisa melaporkan sehingga bisa dilakukan pembinaan.

"Jika ada oknum yang tidak baik dalam Pelayanan dan komunikasi, segera dapat dilaporkan kepada saya. Sehingga saya akan terus laksanakan penataan dan bimbingan bahkan penindakan apabila oknum tersebut betul-betul merugikan masyarakat. Dan saya tidak akan ragu dalam hal ketegasan demi membina kebaikan anggota dan institusi Polri khususnya Polda NTT", tegasnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan dialog dengan warga setempat dan diakhiri dengan Pembacaan dukungan masyarakat kecamatan Kelapa Lima kepada Polda NTT dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Natal dan Tahun Baru oleh perwakilan LPM Bapak Danny Moy.