Satgas Binluh Ops Bina Kusuma Polres Belu Himbau Warga Jauhi Penyakit Masyarakat

ntt.tribratanews.com – Satgas Penyuluhan Operasi Bina Kusuma 2017 Polres Belu, setiap harinya menyambangi sejumlah tempat melanjutkan misi kemanusiaan yakni memberikan penyuluhan tentang melawan premanisme dan kekerasan serta himbauan tentang larangan mengkosumsi minuman keras dan narkoba.

Teranyar, Kasat Binmas Akp I Nengah Sutawinaya, SH dan anggota, pada sabtu (6/5/17), memberikan penyuluhan kamtibmas kepada ratusan warga Lelowai, desa Derokfaturene, Kec.Tasifeto Barat, Kab.Belu.

Hadir dalam acara penyuluhan tersebut antara lain Kapolsek Tasifeto Barat AKP Albino Da Costa dan anggota, kepala Desa Derokfaturene Andreas Nahak beserta staf, tokoh agama, tokoh adat dan juga tokoh masyarakat.

Sesuai pantauan Humas di lapangan, Kasat Binmas menghimbau warga yang hadir untuk tidak melakukan pungutan liar, judi, serta mengkosumsi miras yang berlebihan.

Pada kesempatan ini juga, Kasat Binmas Mengajak warga agar dapat bekerja sama dengan Kepolisian. Bila mana mengetahui adanya perjudian, Tempat Pembuatan Sopi yang berskala besar serta kelompok pemuda yang suka memalak, untuk segera menyampaikan kepada Kepolisian, sebagai sinergitas Polri & Masyarakat dalam memberantas penyakit masyarakat secara bersama – sama.

Untuk diketahui, Ops Bina Kusuma ini dilaksanakan selama 15 hari kedepan yakni dari tanggal 28 April 2017 s/d tanggal 11 Mei 2017.

Operasi ini mengedepankan kegiatan preemtif (himbauan) dan preventif (pencegahan), dalam rangka penanggulangan penyakit masyarakat (pekat) dalam bentuk kenakalan remaja dan premanisme yang dapat mengganggu ketentraman dan ketertiban seperti mabuk-mabukkan, geng motor, jambret, penyalahgunaan narkoba, minuman keras, maupun praktek prostitusi.