Sambut HUT ke-76 Brimob Polri Tahun 2021, Satbrimobda NTT Sumbang Puluhan Kantong Darah

ntt.tribratanews.com - Pada hari ini, Jumat (29/10/2021). Satuan Brimob Polda NTT menggelar aksi kemanusiaan dengan melakukan Donor Darah dalam rangka menyambut HUT ke-76 Korps Brimob Polri pada 14 November 2021 mendatang.

Kegiatan donor darah tersebut digelar di aula Mako Brimob Polda NTT dipimpin langsung oleh Dansat Brimob Polda NTT Kombes Pol. Ferry Raimond Ukoli, S.I.K., bekerjasama dengan PMI NTT. Dan tampak hadir juga anggota TNI terdiri dari satuan AD, AL dan AU NTT yang ikut mendonorkan darahnya.

Hingga akhir pelaksanaan donor darah tersebut ada puluhan kantong darah yang berhasil disumbangkan untuk kepentingan kemanusiaan.

"Ada 44 kantong darah dari anggota Satuan Brimob Polda NTT, delapan kantong darah dari pengurus dan anggota Bhayangkari Satuan Brimob Polda NTT dan 16 kantong darah dari anggota TNI", ungkap ketua panitia, AKP Dewa S. mewakili Dansatbrimobda NTT Kombes Pol. Ferdinand Ukoli, S.I.K.

Dikatakannya, Puluhan kantong darah berbagai golongan ini langsung dibawa petugas PMI NTT ke kantor PMI untuk dimanfaatkan bagi kepentingan kemanusiaan. Donor darah ini digelar jajaran Satuan Brimob Polda NTT dalam rangka HUT ke 76 Korps Brimob Polri tahun 2021 Satuan Brimob Polda NTT.

"Aksi donor darah ini merupakan aksi kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian anggota dan bhayangkari terhadap sesama yang membutuhkan darah dan berpartisipasi dalam hal ketersediaan darah sehingga ada stok darah yang cukup karena selama ini sering ada kekurangan stok darah", katanya.

Diharapkan dengan bantuan puluhan kantong darah tersebut bisa membantu PMI dalam mensuplai kebutuhan darah kepada warga yang membutuhkan. Banyak pula anggota Satuan Brimob Polda NTT yang sudah melakukan donor darah baik donor biasa maupun donor plasma guna membantu warga yang terkena covid 19.

Ada beberapa anggota yang merupakan penyintas yang sudah melakukan donor plasma dan ada juga yang mengikuti donor darah biasa, semoga bisa bermanfaat bagi warga masyarakat yang membutuhkannya", ungkapnya.

Untuk diketahui, Semula tercatat ada 150 peserta donor darah. Namun saat pemeriksaan awal, terdapat sejumlah peserta donor darah yang hipertensi, tekanan darah rendah dan sebagian sudah mengikuti donor darah kurang dari satu bulan.