RS Bhayangkara Terus Masifkan Pelayanan Vaksinasi Bagi Anak Hingga Lansia

ntt.tribratanews.com - Terussanaan vaksin covid 19 oleh Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Titus Uly Kupang masih terus dilakukan. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk upaya percepatan vaksinasi dari Pemerintah Daerah NTT agar dapat membentuk Herd Immunity masyarakat di tengah pandemi Covid 19.

Pelaksanaan Vaksin Covid 19 hari ini, Senin (25/4/2022) dilakukan di RSB Titus Uly Kupang dengan menurunkan empat orang tenaga vaksinator yang dipimpin oleh dr. Mariana.

Pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini tetap berpatokan pada protokol kesehatan.

Disela-sela kegiatan, dr. Mariana menjelaskan bahwa vaksinasi ini dilakukan dengan sasaran masyarakat kota kupang baik itu lansia maupun para remaja yang berusia 12 tahun maupun anak-anak usia 6 sampai dengan 11 tahun.

"Kami selalu mengharapkan para lansia juga ambil bagian dalam vaksinasi ini. Vaksinasi ini aman, mengingat anak-anak saja sudah tidak takut dan antusias mengikutinya", ujar dr. Mariana

Saat pelaksanaan kegiatan, petugas mengusahakan tidak ada kerumunan.

Untuk diketahui proses belajar tatap muka juga sudah mulai berjalan, yang mana harapannya kalau bisa mencapai sesuai dengan target yang tentunya nanti bisa berpengaruh kepada proses tatap muka dengan kegiatan-kegiatan lainnya.

“Harapannya, anak-anak ini semua bisa tervaksin atau terimunisasi dengan baik, kemudian bisa juga mengajak teman-temannya yang mungkin masih ragu, bahwa proses imunisasi atau vaksin ini sebenarnya adalah proses yang tidak rumit kemudian tidak sakit”, harapnya.

Berdasarkan data yang diterima hingga siang ini, total peserta vaksinasi sebanyak 61 orang yang mengambil bagian dalam kegiatan tersebut.

"Untuk vaksin PFIZER sebanyak 47 Orang terdiri dari Dosis pertama empat orang diantaranya masyarakat Umum tiga Orang dan pelayanan publik satu Orang. Untuk Dosis dua sembilan Orang diantaranya masyarakat Umum enam orang, Remaja dua Orangdan Lansia satu Orang. Sedangkan untuk Dosis tiga sebanyak 34 Orang diantaranya masyarakat Umum 26 Orang, pelayanan Publik lima Orang, Lansia dua Orang dan Nakes satu Orang. Selanjutnya vaksin Sinovac sebanyak 14 Orang terdiri dari Dosis pertama dua Orang
Anak dan Dosis dua sebanyak 12 orang diantaranya masyarakat umum tujuh orang, Anak empat Orangdan pelayanan publik satu Orang", jelasnya.

"Terimakasih kepada masyarakat yang telah mengikuti program vaksinasi tersebut. Tetap semangat, jangan lengah, terus disiplin menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.