Ratusan Personel Polda NTT Diberangkatkan ke Flores Timur untuk Tangani Dampak Erupsi Gunung Lewotobi
ntt.tribratanews.com - Polda NTT merespon dampak erupsi Gunung Lewotobi dengan mengirimkan tambahan personel untuk melaksanakan Bawah Kendali Operasi (BKO) di Flores Timur (Flotim). Kamis (4/1/2024).
Sebanyak 161 personel akan ditempatkan di wilayah tersebut, terdiri dari Ditpolairud (20 personel), Ditsamapta (98 personel), Satbrimob (37 personel), Biddokkes (4 personel), dan Bid TIK (2 personel).
Adapun kendaraan yang dibawa meliputi berbagai jenis, seperti AWC, mobil Rantis, mobil Box, Water Gen, Mobil D Max, dan R2 Trail, yang akan mendukung mobilitas dan penanganan darurat di lapangan.
Peralatan esensial juga turut dibawa untuk memastikan penanganan bencana dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
Wakapolda NTT Brigjen Pol. Awi Setiyono, S.I.K., M.Hum., dan Karoops Polda NTT, Deonijiu De Fatima, S.I.K., S.H., turut hadir dalam apel pelepasan di Pelabuhan ASDP Bolok, Kabupaten Kupang.
Mereka memberikan semangat dan motivasi kepada personel yang terlibat dalam BKO Flotim.
Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K., menjelaskan bahwa penambahan personel dan peralatan ini diharapkan dapat memberikan bantuan signifikan dalam menangani situasi darurat akibat erupsi Gunung Lewotobi.
"Kegiatan ini mencerminkan kesiapan kepolisian untuk membantu masyarakat yang terdampak akibat bencana, sebagai bukti nyata dari komitmen mereka untuk membantu proses pemulihan dan membantu masyarakat Flotim bangkit dari keterpurukan", pungkas Kombes Pol. Ariasandy, S.I.K.