Polresta Kupang Kota Berbagi Air Bersih untuk Masyarakat Terdampak Kekeringan
ntt.tribratanews.com, Kota Kupang - Dalam semangat kepedulian terhadap warganya yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau yang ekstrem, Polresta Kupang Kota turut serta bergerak membantu masyarakat dengan mengadakan pembagian air bersih sejumlah 5.000 liter bagi warga di RT. 013 RW. 006 Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang. Kegiatan ini digelar pada Selasa (15/2023).
Tidak diragukan lagi bahwa kekeringan yang timbul akibat musim kemarau dan fenomena El Nino yang melanda kota ini telah membawa dampak signifikan pada ketersediaan air bersih bagi masyarakat. Dalam rangka meringankan beban tersebut, Polresta Kupang Kota memutuskan untuk turun tangan membantu dengan membagikan air bersih kepada warga yang membutuhkannya.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Operasi Satuan Samapta Polresta Kupang Kota, IPTU Stanislaus Sangaria, serta melibatkan personel dari Satuan Samapta dan Bagian Logistik. Mereka menggunakan mobil tangki milik Polresta Kupang Kota untuk memastikan bahwa bantuan air bersih dapat diterima oleh warga yang membutuhkannya.
Salah seorang warga yang merasa sangat terbantu adalah Sarci Rea, yang usianya sudah renta dan memiliki pekerjaan serabutan. Ia mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Polresta Kupang Kota yang telah memberikan bantuan air bersih kepada mereka. "Kami sangat berterima kasih kepada Polresta Kupang Kota yang telah membagikan air bersih kepada kami. Kondisi musim kemarau membuat kami kesulitan mendapatkan air bersih," ucapnya dengan penuh rasa syukur.
Tidak hanya Sarci, warga lainnya seperti Rudi Nesimnasi dan Yoseph Da Silva juga mengungkapkan rasa terima kasih mereka atas bantuan air bersih ini. Mereka mengakui bahwa musim kemarau telah membuat ketersediaan air bersih semakin sulit di wilayah mereka. Dengan adanya bantuan ini, mereka merasa sangat terbantu dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Perlu diingat bahwa El Nino, fenomena alam akibat kenaikan suhu permukaan air laut di Samudera Pasifik, telah berdampak pada perubahan pola cuaca global, termasuk di Indonesia. Kondisi ini membawa kekeringan yang signifikan di beberapa wilayah, termasuk Kota Kupang. Dengan aksi peduli seperti yang dilakukan oleh Polresta Kupang Kota, diharapkan dampak buruk dari fenomena alam ini dapat diredam sehingga masyarakat tetap dapat menjalani kehidupan dengan lebih baik.