Polres Sumba Timur Gelar Adegan Simulasi Pengamanan Pemilu 2019
ntt.tribratanews.com - Polres Sumba Timur menggelarkan adegan simulasi, dua pemuda yang berusaha merusak jalannya pelaksanaan pemilu 2019 di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dengan sigap, tim pengamanan mengamankan dua pemuda itu hingga tak berkutik.
Hal tersebut merupakan salah satu adegan simulasi pengamanan pemilu yang di perankan oleh anggota Polres Sumba Timur dan Kodim 1601 Sumba Timur, Jumat (22/3/2019) siang. Simulasi dilakukan agar anggota Polres Sumba Timur, khususnya yang bertugas di TPS bisa mengerti dan mengetahui secara langsung apa yang boleh, tidak boleh dilakukan saat melakukan tugas pengamanan TPS.
Adegan tak berhenti di situ, diceritakan anggota Polres Sumba Timur dan Kodim 1601 Sumba Timur beserta Linmas sedang melakukan pengaman kotak suara dari TPS menuju ke kantor desa atau kelurahan tetapi di tengah perjalan di serang oleh orang tak di kenal (OTK) yang merubut kotak suara. Beberapa kotak suara berhasil diamankan petugas tetapi dua kotak suara berhasil direbut OTK sehingga petugas meminta bantuan Tim Raimas Polres Sumba Timur untuk mengejar pelaku.
Dalam aksi kejar-kejaran tersebut Tim Raimas berhasil melumpuhkan kelompok OTK tersebut dan mengamankan kembali kotak suara untuk di bawa ke kantor desa atau kelurahan. Adegan berlanjut saat perhitungan suara tingkat PPK ada warga simpatisan yang menolak hasil perhitungan suara dan membuat keonaran sehingga dengan sigap petugas pengamanan mengamankan pelaku dan pertihungan suara kembali dilaksanakan dengan aman dan tertib.
Kapolres Sumba Timur AKBP Victor M. T. Silalahi, SH, MH mengatakan tujuan simulasi ini dilakukan agar tidak terjadi kesalahan pola tindak dan kegiatan pemungutan suara nantinya berjalan dengan lancar dan aman serta kondusif.
Personil Gabungan TNI dan Polri dilibatkan dalam kegiatan simulasi ini. Ia berharap situasi dan kondisi Kab. SumbaTimur aman dan terkendali selama proses Pemilu berlansung.
“kami harapkan kita semua bergandengan tangan dan menghargai jalan proses Pemilu serta menjaga kententraman di lingkungannya masing-masing”, tuturnya. (G)