ntt.tribratanews.com –
Guna melihat dari dekat kesiapan pelaksanaan Operasi Mantap Praja di jajaran Polda NTT, Tim Asistensi Tahap II Ops Mantap Praja 2018 yang dipimpin Kombes Pol. Drs. Chairul Farizal, S.H, pada kamis (22/3/18) melaksanakan supervisi di 2 Polres yakni Polres Belu, dan Polres TTU.
Kegiatan supervisi ini sendiri berlangsung di Mapolres Belu. Kedatangan tim sekitar pukul 10.00 wita, disambut oleh Kapolres Belu AKBP Christian Tobing, S.I.K., M.Si, Kapolres TTU AKBP Rishian Krisna Budiaswanto, S.H, S.I.K., M.H, Waka Polres Belu, Kabag Ops Polres Belu dan TTU serta sejumlah Pejabat Utama Polres Belu lainnya.
Saat membuka kegiatan tersebut, Kapolres Belu mengucapkan terima kasih atas kedatangan Tim Asistensi Mabes Polri sekaligus menyampaian tahapan manajemen yang sudah dilaksanakan dan kegiatan dari satgas operasi Mantap Praja Turangga 2018 Polres Belu serta hasil yang dicapai selama pengamanan Pilgub NTT.
“Tahapan operasi ini kita buka dengan rapat lintas sektoral berlanjut ke lat pra ops, gelar pasukan, penggalangan lintas tokoh di 2 kabupaten, penempatan anggota di Kantor KPUD hingga pengamanan kampanye Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT”kata Kapolres Belu.
“Untuk rencana pengamanan tahapan Pilkada ini sendiri yakni mulai dari Kampanye, hingga Pemungutan Suara 27 Juni nanti, semuanya sudah Kita siapkan dengan melibatkan instansi terkait serta penyelenggara pemilu”kata Kapolres Belu.
Sementara Ketua Tim KOMBES Pol. Drs. Chairul Farizal, S.H, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Polres Belu dan TTU atas kesiapsiagaan data dan Personil Polres Belu dalam rangka Operasi Mantap Praja Turangga 2018.
Dalam arahanya, Ketua Tim KOMBES Pol. Drs. Chairul mengatakan asistensi ini digelar adalah guna mengetahui sejauh mana kesiapan Polres Belu dan TTU dalam menghadapi Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur NTT tahun 2018.
”Yang pasti Asistenti tahap 2 ini untuk mengukur sejauh mana kesiapan dalam menghadapi Pilkada, salah satunya lewat check list yang sudah Kita bagikan”kata Ketua Tim
“Dan tadi berdasarkan paparan dari kedua Kapolres (Belu dan TTU), pelaksanaan kampanye yang sementara ini berlangsung, semuanya berjalan dengan baik tanpa ada hal yang menonjol”lanjut Ketua Tim
Lebih lanjut, mantan Karo Ops Polda NTT ini mengungkapkan, untuk menjamin pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik, Ketua Tim meminta peran serius dari Intelkam Binmas dan Humas dalam melakukan deteksi dini setiap isu-isu yang berkembang dalam masyarakat baik secara langsung maupun lewat media online.
“Salah satu penekanan bapak Kapolri adalah masalah hoax dan isu SARA yang tidak menutup kemungkinan muncul dalam Pilkada ini. Jadi, Kami minta ketiga Satgas agar melaksanakan tugasnya secara baik sesuai dengan apa yang sudah disampaikan lewat TR”ungkap Ketua tim yang didampingi sekretaris Kombes Pol. Drs. Ghiri Prawijaya M. .
Usai tatap muka, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan dan pendalaman yang berlangsung di aula Wira Satya lantai 2 dan ruang Posko Ops Mantap Praja Polres Belu.