Polda NTT Selenggarakan Tes Psikologi Bagi 44 Calon Praja IPDN
ntt.tribratanews.com - Polda NTT menyelenggarakan kegiatan Tes Psikologi bagi calon Praja Institut pemerintahan dalam negeri (IPDN) Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2023, Selasa (18/7/2023) lalu.
Kegiatan yang dilaksanakan di SMKN 3 Kupang ini di pantau oleh Kabag Psikologi Biro SDM Polda NTT, Kompol Dwi Chrismawan, M.Si M.Psi.Psikolog dan Drs. Helianus Rudianto, MSi selaku Lektor Kepala pada Fakultas Manajemen Pemerintahan IPDN Jatinangor yang juga tim pengawas IPDN serta juga diawasi oleh anggota Provost Polda NTT.
Sebanyak 44 orang calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Provinsi NTT mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.
Sebelumnya ada 66 orang peserta mengikuti tes kesehatan tahap I di gedung Hemodialisa rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.
Tersisa 44 orang terdiri dari 27 orang peserta pria dan 17 orang peserta wanita. Mereka berasal dari Kota Kupang, Kabupaten Sikka, Lembata, Manggarai, Kabupaten Kupang, Rote Ndao, Timor Tengah Selatan (TTS), Manggarai Barat, Ngada, Nagekeo, Malaka, Flores Timur, Manggarai Timur dan Timor Tengah Utara (TTU).
Kabag Psikologi Biro SDM Polda NTT, Kompol Dwi Chrismawan, M.Si M.Psi.Psikolog saat dikonfirmasi, Kamis (20/7) pagi menyampaikan bahwa perserta seleksi mengikuti tes psikologi dengan sistem CAT di dua laboratorium SMKN 3 Kupang.
Sehari sebelumnya atau pada Senin (17/7/2023), puluhan peserta ini mengikuti gladi CAT psikologi. Ujian psikologi meliputi kecermatan, kecerdasan, kepribadian, sikap kerja, substansi khusus serta sub tes integritas dan kejujuran.
"Para peserta mengikuti ujian dengan sistem CAT dan hasilnya langsung diketahui peserta," ujarnya.
Mereka yang dinyatakan memenuhi syarat adalah sesuai rangking melalui sidang Wanjak IPDN dan berhak mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan II oleh Biddokkes Polda NTT.
Ujian kesamaptaan jasmani oleh Bagian Watpers Biro SDM Polda NTT akan dilakukan di Polda NTT pada pekan depan atau pada akhir bulan Juli 2023.
Rangkaian proses seleksi ini diawasi pengawas internal dari Bidpropam Polda NTT dan Itwasda Polda NTT serta pengawas eksternal dari AJI Kota Kupang, IDI dan pihak terkait lainnya.
Drs Herianus Rudianto, MSi yang juga wakil dekan III Fakultas Manajemen IPDN menyebutkan kalau tahun ini NTT mendapat quota 22 orang.
Drs. Helianus Rudianto, M.Si selaku Lektor Kepala pada Fakultas Manajemen Pemerintahan IPDN Jatinangor yang juga tim pengawas IPDN, mengatakan seleksi tes psikologi, integritas dan kejujuran adalah tahapan keempat.
Tahapan awal dimulai dari administrasi, tahap kompetensi dasar yang mempunyai passing gred dan perengkingan mereka lolos ke tahap seleksi kesehatan satu.
Ia menyebutkan kalau setiap tahun tes IPDN maka panitia bekerjasama dengan Polda NTT.
"Kami dari IPDN hanya sebagai panitia tapi untuk pelaksanaan teknisnya kami percayakan kepada pihak ketiga," ujarnya.
Setiap tahapan berlangsung secara transparan melalui standar -standar yang terukur yang ditetapkan oleh pihak ketiga.
"Kalau tes SKD kami bekerjasama dengan BKN. kalau tes kesehatan satu kita bekerjasama dengan Polda NTT dan penyelenggara teknisnya adalah Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly," ucapnya.
Demikian pula tahapan tes psikologi tetap bekerjasama dengan Polda NTT. Proses administrasi sudah mulai dari bulan April. Setelah siswa selesai ujian SMA/SMK sudah mulai proses pendaftaran dan seleksi administrasi yang dinyatakan lolos mengikuti tes SKD.
Diharapkan awal Agustus 2023 para peserta sudah diterima di kampus IPDN.
"Semua putra-putri NTT kita berikan kesempatan. Semua tes digelar sangat transparan. Nilainya sudah bisa langsung dilihat oleh Orang tua, masyarakat dan peserta," tambahnya.
Harapannya, kedepannya bisa merekrut putra-putri NTT terbaik dan kesempatan ini terbuka untuk semua.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda NTT, Kompol Dwi Chrismawan, M.Si M.Psi.Psikolog, mengatakan peserta melaksanakan ujian CAT tes berbasis online.
Tes berbasis online ini terkendala pada jaringan internet dan kelistrikan pada server Mabes Polri. "Secara umum tidak ada kendala yang prinsip," ujarnya.
Terkait dengan materi ujian ada empat sub tes sesuai yang diminta oleh IPDN yaitu sub tes kecerdasan, sub tes sikap kerja, sub tes kepribadian dan sub tes integritas dan kejujuran.