Polda NTT Kirim 71 Personel Jalani Pendidikan Alih Golongan (PAG) T.A. 2022 di Sukabumi
ntt.tribratanews.com - Wakapolda NTT Brigjen Pol. Drs. Heri Sulistianto memimpin Sidang Kelulusan Tingkat Panda Seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara ke Perwira Polri T.A. 2022., Kamis (22/9/2022) kemarin.
Kegiatan yang digelar di rupatama lantai III Mapolda NTT itu juag dihadiri oleh para Ketua Tim Panitia Polda NTT, para Pengawas eksternal dan internal serta para peserta seleksi PAG.
Dalam sambutannya, Wakapolda NTT mengatakan bahwa Seleksi pendidikan alih golongan (PAG) dari bintara ke perwira polri ini diselenggarakan, dalam rangka meningkatkan kemampuan, kompetensi dan pembinaan karier anggota polri khususnya polda ntt dan jajaran.
Sesuai surat Telegram Kapolri NOMOR:ST/1699/VIII/Dik.2.2./2022 tanggal 12 agustus 2022, ada perubahan batas usia yang semula 47 tahun s.d. 56 tahun (nrp 75… s.d. 66…) diubah menjadi usia 46 tahun s.d. 56 tahun (nrp 76… s.d. 66…).
"Dengan usia peserta yang tidak muda lagi, seleksi ini merupakan salah satu bentuk penghargaan dari pimpinan Polri kepada personel Polri yang memiliki kinerja dan loyalitas yang baik kepada organisiasi Polri", ucap Wakapolda NTT.
Untuk diketahui jumlah peserta pag dari Bintara ke Perwira Polri yang mendaftar sebanyak 86 orang dan setelah panitia Polda NTT melaksanakan pentahapan seleksi sejak verifikasi administrasi, verifikasi nilai 13 komponen, pemeriksaan kesehatan, tes kesamptaan jasmani (TKJ), tes psikologi, tes pengetahuan manjerial (TPM) dan tes pengetahuanmengoperasionalkan komputer dengan Computer Assisted Test (Cat) tersisa 77 peserta.
Berdasarkan kuota dari Panpus maka jumlah peserta yang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS) sebanyak 71 orang terdiri dari Polki 70 orang, Polwan satu orang dan yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebanyak enam orang.
"Bagi peserta yang dinyatakan lulus saya ucapkan selamat mengikuti pendidikan, jadikanlah kesempatan ini sebagai momentum untuk mempersiapkan diri lebih baik. Sedangkan bagi peserta yang belum lulus karena keterbatasan kouta jangan putus asa, jadikanlah seleksi ini sebagai media untuk memperkaya pengalaman anda semua. Dan bila masih memungkinkan bisa mengulang 77 semua MS dan 6 harus kembali/mengalah dibatasi kuota", harapnya.
Dalam kesempatan itu, Wakapolda juga menekankan kepada para peserta yang dinyatakan lulus agar selalu menjaga kesehatan.
"Melalui sidang penetapan kelulusan tingkat panda ini diharapkan tetap menjaga kondisi fisik, laksanakan protokol kesehatan secara ketat serta bangun terus kepercayaan pada diri masing-masing, siapkan mental untuk mengikuti Pendidikan Ahli Golongan (PAG) dari bintara ke perwira. Tingkatkan disiplin dan hindari berbagai pelanggaran selama mengikuti pendidikan di Setukpa Polri Sukabumi Jawa Barat", tegasnya.
"Walaupun pendidikan hanya sebulan, saya harap agar para peserta dapat mengikuti pendidikan PAG ini dengan baik sesuai program yang telah ditetapkan, karena inimerupakan anugerah dan kebanggaan yang harus disyukuri", tambahnya.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi khususnya kepada para pantia seleksi pag dari bintara ke perwira polri serta para pengawas internal, yang telah menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, semoga tugas yang telah laksanakan akan menghasilkan warisan terbaik bagi Polri khususnya Polda Nusa Tenggara Timur", tandasnya.