Pimpin Upacara Bulanan, Kapolda NTT Soroti Dampak Perkembangan Teknologi
ntt.tribratanews.com, Kota Kupang – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., memimpin dengan penuh semangat Upacara Bulanan yang diadakan untuk memperingati Hari Kesadaran Nasional. Acara yang diselenggarakan di Polda NTT ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk Wakapolda NTT dan Irwasda, serta diikuti oleh seluruh anggota dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dalam sambutannya, Kapolda Silitonga menekankan pentingnya mengenang perjuangan pahlawan kemerdekaan yang telah berkorban, bahkan dengan mengorbankan nyawa mereka. Ia menjelaskan bahwa kondisi masyarakat saat ini terus berubah, terutama dalam hal teknologi dan perilaku.
Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga menggarisbawahi tantangan yang muncul seiring dengan kemajuan teknologi informasi. Sebagai contoh, beliau merinci bagaimana penggunaan handphone telah menjadi tidak hanya alat komunikasi, melainkan juga model gaya hidup yang memengaruhi masyarakat secara luas.
"Saat ini, kita menghadapi perkembangan teknologi yang menjadi tantangan. Semua orang menggunakan HP, sehingga HP bukan hanya alat, tapi juga mencerminkan gaya hidup. Begitu juga dengan kemajuan teknologi kendaraan," ujarnya.
Kapolda NTT menekankan perlunya adaptasi anggota Polri terhadap perubahan ini dan memberikan arahan kepada seluruh anggota. "Untuk mengantisipasinya, kita perlu mempersiapkan hati dan pikiran, membenahi niat dan hati. Fisik pun harus siap untuk turun ke lapangan melayani masyarakat, terutama mereka yang berpendapatan dan berpendidikan rendah."
Beliau menyoroti tiga hal utama yang harus diperhatikan oleh anggota Polri. Pertama, persiapkan hati dan pikiran, dan siap fisik untuk melayani masyarakat dengan pendekatan hati. Kedua, kerjasama dengan semua pihak dan berkomunikasi aktif dengan masyarakat. Yang terakhir, jadilah contoh yang baik, berikan yang terbaik kepada masyarakat, dan buktikan dedikasi Polri dalam melayani dengan baik.
Dalam memberikan ilustrasi, Kapolda memberikan cerita tentang seorang tukang bangunan yang, meski mengerjakan satu rumah terakhir sebelum pensiun, melakukannya dengan setengah hati. Pesan yang ingin disampaikan adalah bahwa kualitas pelaksanaan tugas saat ini akan membentuk masa depan yang baik, sebagaimana rumah yang akan ditempati sendiri.
Upacara Bulanan ini mencerminkan komitmen Kapolda NTT, Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., dalam menjadikan anggota Polri sebagai agen perubahan yang bersahabat dengan masyarakat dan selalu memberikan yang terbaik.