Penambahan 10 Koli Vaksin Jenis Astra Zaneca Dikawal Ketat oleh Tim Gabungan Polda NTT
ntt.tribratanews.com - Personil gabungan Polda NTT terdiri Ditlantas Polda NTT, Satbrimobda NTT, Dirintelkam Polda NTT dan Bidhumas Polda NTT melakukan pengawalan pengambilan vaksin dari Kargo Bandara El Tari Kupang menuju Gudang Farmasi Dinkesdukcapil Provinsi NTT.
“Hari ini sekitar pukul 09.00 Wita hingga 10.30 Wita tadi, vaksin yang diambil dari Bandara El Tari kita kawal dengan formasi pengawalan VVIP menuju gudang Farmasi Dinkesdukcapil ” ujar Pamin 3 Sie STNK Ditlantas Polda NTT Iptu Rally Lerick didampingi Kanit I subden 3 KBR Detasemen Gegana Satbrimobda Polda NTT Ipda Quin Tuhuleruw selaku memimpin pengawalan saat dikonfirmasi, Jumat (8/10/2021).
Dikatakannya, bahwa pengawalan VVIP ini melibatkan sebanyak 21 pereonel gabungan Polda NTT baik dari Brimob, Ditlantas, Bidhumas dan Ditintelkam serta dari pihak Farmasi Dinkesdukcapil Provinsi NTT.
Pukul 09.15 Wita Vaksin tersebut tiba di Bandar Udara Eltari Kupang menggunakan Pesawat Lion Air dengan No. Flight : JT - 690 selanjutnya dilakukan penyerahan Dari Kargo Bandar Udara Eltari Kupang kepada TSA Kargo Perwakilan NTT.
Selanjutnya, sesuai dengan protap pengawalan VVIP ada pengawalan dengan metode tertentu, yang melibatkan cukup banyak rangkaian kendaraan dari kepolisian dalam proses pengawalan vaksin sehingga perjalanan vaksin itu lancar dari Bandara ke Gudang Farmasi Dinkesdukcapil Provinsi NTT dan saat ini vaksin telah disimpan dengan baik.
Diterangkannya, vaksin yang dikawal oleh tim gabungan Polda NTT ini adalah vaksin jenis Astra Zaneca sebanyak 10 koli / 6.790 vial dengan rincian vaksin sebagai yang diperuntukkan alokasi untuk 5 koli / 2.670 vial Az Perancis, 4 koli / 4.080 vial Az Thailand dan 1 Koli / 40 vial Az Thailand untuk masyarakat di Provinsi NTT.
Ia menyatakan juga bahwa, sebelum vaksin diangkut dari Bandara El Tari menuju gudang farmasi, pihaknya melakukan sterilisasi baik terhadap kendaraan pengangkut juga dilakukan penyemprotan disinfektan terhadap kemasan vaksin.
"Setiba di gudang Farmasi, pemeriksaan terhadap vaksin Covid-19 dilakukan oleh bersama petugas Gudang Farmasi sebelum disimpan dalam Cool Room dengan suhu 2°C - 8°C untuk mengetahui vaksin tersebut dalam keadaan baik dan tidak terdapat kerusakan", tandasnya.