Patroli PPKM Level IV di Kota Kupang, Personil Ditsamapta Polda NTT Sambangi Pertokoan Beri Imbau Prokes Secara Humanis

ntt.tribratanews.com - Di masa penerapan PPKM level IV di wilayah Kota Kupang, Personel Ditsamapta Polda NTT terus meningkatkan kegiatan patroli guna memberikan imbauan dan edukasi protokol kesehatan kepada warga masyarakat, Selasa (28/7/2021).

Dalam kegiatan ini Ditsamapta Polda NTT melibatkan 48 orang terdiri dari 8 Personil UPRC, 1 Personil Rantis dan 40 Baja Regu C dipimpin oleh Pasdal Subdit Dalmas Ditsamapta Polda NTT Kompol Matheus Anus, S.H., M.H., didampingi Aiptu Rikardus Allen Farchy dan Aipda Dirk Ferdinand menyasar tempat-tempat yang dianggap rawan berkumpulnya masyarakat, seperti di mall/pertokoan, restaurant, warung makan, cafe, terminal, tempat hiburan malam, pantai, tempat hajatan/pesta, jalan protokol, batas kota dan kos-kosan.

Dalam pelaksanaannya, Personel Ditsamapta Polda NTT didukung dengan kendaraan berupa satu Unit R4 Raisa, satu unit R4 UPRC, satu Unit R4 D-MAX, 2 Unit R2 UPRC dan 16 Unit R2 Turjawali menggelar patroli dengan rute Mako Polda NTT - Oepura - Maulafa - Oebufu - TDM-Bundaran PU - Oesapa - Kelapa Lima - Pasir panjang - Jalan Frans seda - Jalan Palapa dan kembali ke Mako Ditsamapta Polda NTT dari Pukul 10.00 Wita hingga pukul 13.00 Wita.

Saat melaksanakan patroli, Tim menyambangi pertokoan di Oepura, TDM, Oesapa dan Kelapa Lima untuk memberikan imbauan Prokes secara tegas namun humanis kepada Para pegawai dan pembeli serta kepada pengguna jalan raya agar tetap mematuhi Prokes Covid - 19 (5M).

Kompol Matheus Anus, S.H., M.H.,  memimpin kegitan tersebut menyatakan bahwa, kegiatan patroli ini dilakukan untuk memastikan masyarakat Kota Kupang melaksanakan ketentuan PPKM level IV yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

Dikatakannya bahwa pada saat menggelar patroli, masyarakat diimbau untuk patuh Prokes dan kepada masyarakat yang tidak memakai masker diberi teguran secara humanis untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M dan ketentuan PPKM Level 4 dimana, ada pembatasan-pembatasan yang harus dipatuhi.

"Saat melaksankan giat patroli, di beberapa pertokoan masih kita dapati adanya warga yang tidak menggunakan masker dan ada kerumunan sehingga kita memberikan teguran secara tegas namun tetap humanis kepada mereka agar saat beraktivitas tetap mematuhi Prokes covid-19 dengan menerpkan 5M", jelasnya.

"Dengan imbauan dan edukasi secara langsung, diharapkan masyarakat semakin sadar untuk menerapkan protokol kesehatan di kehidupannya sehari-hari", pungkasnya.