Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Nataru, Subdit I Ditreskrimsus Polda NTT dan Inkait Gelar Operasi Pasar di Kota Kupang

ntt.tribratanews.com - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) Subdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda NTT berkolaborasi dengan Instansi terkait menggelar operasi Pasar di sejumlah Pasar dan Gudang Distributor Bahan Pokok di Kota Kupang, Jumat (10/12/2021).

Instansi terkait yang ikut dalam kegiatan ini diantaranya, Perum Bulog Kanwil NTT, Disperindak Provinsi NTT dan BPOM Kupang.

Kegiatan yang dipimpin oleh PS. Panit I Unit I Subdit Indagsi Iptu Lufthi Darmawan, S.Tr.K., S.I.K., M.H didampingi oleh PS. Panit II Unit I Subdit Indagsi Ipda Noldy Rheynhard Ballo, S.A.P., M.H ini bertujuan untuk memastikan dan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), serta bahan kebutuhan lainnya menjelang peraayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 khususnya di Kota Kupang.

Operasi Pasar ini sendiri dilaksanakan di Pasar Kasih Naikoten dan Pasar Oeba serta di Gudang Distributor Sembako Sumber Cipta dan Gudang CV. Sampurna, Alak Kota Kupang.

Sementara sasaran utama dari operasi ini sendiri adalah los pasar yang menjual kebutuhan pangan masyarakat serta toko atau distributor sembako.

PS. Panit II Unit I Subdit Indagsi Ipda Noldy Rheynhard Ballo, S.A.P., M.H menyampaikan bahwa, dari hasil pengecekan yang dilakukan di Pasar Impres (Pasar Kasih Naikoten) dan Pasar Oeba serta di Gudang Distributor Bahan Pokok di Sumber Cipta serta Sempurna mendaptakan hasil bahwa ketersediaan dan harga bahan pokok selama perayaan Natal dan Tahun Baru relatif stabil baik untuk harga maupun stok.

“Kita telah mengecek ketersediaan dan ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti minyak goreng, sementara bahan pokok lainya seperti ayam, beras dan sebagainya masih relatif. Menurut para distributor bahan-bahan itu bisa tercukupi untuk menjelang Natal bahakn Tahun Baru”, terang Ipda Noldy Rheynhard Ballo, S.A.P., M.H.

Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menimbun dan menaikan harga bahan pokok sehingga tidak mengakibatkan kelangkaan stok. 

“Imbauannya diharapakan kepada masyarakat atau dari pihak lain untuk membeli bahan pokok itu dengan sewajarnya sehingga tidak mengakibatkan kelangkaan stok. Distributor juga bersedia untuk tetap menyuplai kebutuhan bahan pokok untuk masyarakat yang diharapkan bisa terpenuhi sampai Tahun Baru”, tandasnya.