Melintasi Dua Kecamatan, Polres Belu bersama Satgas Pamtas dan UPF Timor Leste Gelar Patroli Jalan Kaki Cek Patok Batas
Dalam rangka penanggulangan dan penindakan terhadap pelaku kejahatan lintas batas antar negara, Personel Polres Belu melalui Pos PAM Bulilalu Sektor Lamaknen dan Pos PAM Turiskain Sektor Raihat mengelar patroli gabungan bersama Satgas Pamtas RI RDTL Yonif 742/SWY Pos Delomil, jumat 5 juli 2024.
Bergerak dari pagi pukul 07.00 WITA hingga pukul 14.00 WITA, aparat Polri-TNI yang juga menggandeng personel Unidade Patrolhamento de Frointeras (UPF) TImor Leste ini, dengan bersenjata lengkap dan membawa bendera merah putih, menggelar patroli jalan kaki dengan menyusuri sepanjang Area tembok pembatas dan lembah Perbatasan RI - RDTL, dusun Dilagusun, Desa Lamaksenulu, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu.
Meski harus berjalan kaki menempuh belasan kilo meter, anggota Polri-TNI dan UPF Timor Leste tetap semangat dan kompak melaksanakan patroli dari wilayah hukum Pos Builalu, kecamatan Lamaknen hingga wilayah Pos Turiskain, kecamatan Raihat yang berbatasan langsung dengan Tanubibi, Sub Distrik Bobonaro, Timor Leste.
Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K mengatakan, kegiatan (patroli) ini tidak hanya mencegah kejahatan lintas batas (linbas) ilegal, namun juga untuk menjaga sinergitas dan kekompakkan diantara TNI-Polri yang bertugas di tapal batas.
“Dari laporan yang Saya terima, hingga detik ini patok perbatasan dalam keadaan baik. Sementara aktivitas penyelundupan atau pelintas batas ilegal tidak ditemukan dalam patroli kali ini"ungkap Kapolres Belu.
"Meskipun kondusif, Patroli seperti ini akan Kita gelar terus sebagai komitmen bersama dalam menjaga kedaulatan wilayah perbatasan masing-masing negara. Dan selain untuk menjamin bahwa wilayah perbatasan ini jauh dari kejahatan linbas, tapi juga kekompakkan Kami dengan TNI dan UPF Timor Leste akan semakin kuat dan selalu terjaga dalam setiap kesempatan”pungkas Kapolres Belu.