ntt.tribratanews.com
,- Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Mangarai Barat AKBP Julisa Kusumowardono, S.I.K, M.Si saat menyambangi warga masyarakat Pulau Papagarang, desa Papagarang, kecamatan Komodo, kabupaten Manggarai Barat, Minggu pagi (11/3/2018).
Selain silaturahmi, kunjungan Kapolres di Pulau Papagarang ini adalah dalam rangka Kegiatan Quik Wins, program satu, “Pemberantasan kelompok radikal dan anti Pancasila serta pemberian bantuan bahan pokok dan peralatan keselamatan untuk para nelayan setempat.
Turut mendampingi Kapolres, Ketua Bhayangkari Cabang Manggarai Barat, dr. Wita Widyaningsih Julisa, Kabagops Polres Manggarai Barat, AKP Efferhard Ludony, Kepala Bagian Mesin Kapal Ditpolair Baharkam Polri KP. Antareja, AKP Satui, Kasat Intelkam Polres Manggarai Barat, IPTU Cakra Mudra, S.IP, Kasat Sabhara Polres Manggarai Barat, IPTU Markus Malik, Ka Pos KPPP Laut Polres Manggarai Barat, BRIPKA Farhan dan lima orang Personil Ditpolair Polda NTT serta Ibu-ibu pengurus Bhayangkari Cabang Manggarai Barat.
Rombongan Kapolres disambut hangat oleh masyarakat setempat yang rata-rata beprofesi sebagai nelayan. Pada kesempatan itu, Kapolres melakukan pertemuan dan diskusi bersama dengan masyarakat setempat.
Ia menyampaikan terima kasih atas sambutan yang hangat dari masyarakat pulau papagarang.
“Dalam hal ini saya selaku Kapolres Maanggarai Barat mau bermediasi bersama warga yang hadir pada saat ini, karena saya mendengar kabar bahwa di pulau papagarang ini banyak anak muda yang suka miras dan berjudi. Saya meminta kepada bapak-bapak dan ibu-ibu yang hadir kiranya memeberikan masukkan kepada kami agar kami bisa membantu bapak dan ibu sekalian”, ujarnya.
Kapolres juga menyampaikan bahwa Polri memiliki program polisi peduli lingkungan masyarakat pesisir yang mana porogram ini dilaksanakan secara berkala setiap bulannya, dengan tujuan untuk menyambangi masyarakat yang ada dipesisir, dengan harapan agar bisa secara langsung berkomunikasi dengan masyarakat pesisir dan lebih msngetahui permaslahan atau keluhan masyarakat dalam menjalai kehidupan sehari-hari.
Salah satu yang diungkapkan oleh warga masyarakat di sana yakni, mereka meminta agar di pulau Papagarang didirikan SLTA agar anak-anak mereka tidak lagi harus bersekolah di luar pulau Papagarang dan meminta agar di pulau papagarang diberikan mesin penyulingan air yang baru karena mesin penyulingan air yang lama sudah rusak.
Dari permintaan masyarakat papagarang tersebut, Kapolres menyampaikan bahwa, terkait hal itu, Ia akan berkoordinasi dengan pihak Pemda kabupaten Manggarai Barat sehingga nantinya dapat ditindaklanjuti oleh Pemda.
Lebih lanjut AKBP Julisa Kusumowardono, S.I.K, M.Si mengingaktkan kepada warga masyarakat agar mengawasi anak-anaknya yang masih bersekolah agar terhindar dari paham-paham atau ajaran yang tidak sesuai dengan kaidah Agama serta Ideologi Bangsa.
Dalam rangka lebih mendekatakan Polisi dan dan masyatakat serta dalam rangka membina keamanan dan ketertiban diwilatah ini, Kapolres mengungkapanakan kepada warga setempat bahwa, akan menempatkan Personil Bhabinkamtibmas serta akan membangun pondok yang diberi nama Pondok Kamtibmas.
Kegiatan Kapolres dan rombongan diakhiri dengan pemberian secara simbolis bantuan dari Kepolisian oleh Kapolres Manggarai Barat, AKBP Julisa Kusumowardono, S.I.K, M. Si dan ketua Bhayangkari cabang Manhgarai Barat, dr. Wita Widyaningsih Julisa kepada perwakilan tokoh masyarakat.
Pemerintah desa dan masyarakat seyempat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polri khususnya Polres Manggarai Barat yang mana telah meluangkan waktu mengunjungi dan memberi penyuluhan-penyuluhan serta bantuan.
“selamat datang bapak Kapolres Mabar dan ketua Bhayangkari Polres Mabar berserta rombongan dan saya selaku perwakilan dari masyarakat pulau papagarang mengucapkan terimakasih atas kunjungannya hari ini serta bantuan yang diberikan kepada kami.” ujar Kaur Ksuangan desa Papagarang, Suharto.