Kapolda NTT Terima Silaturahmi Tim Divhumas Polri dan Wartawan Serta RRI Stasiun Kupang
ntt.tribratanews.com ,- Kepala Kepolisan Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Timur (NTT) Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Drs. Hamidin mengatakan wilayah NTT khususnya Ibu Kota Kabupaten Manggarai Barat Labuan Bajo saat ini cukup aman.
Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT saat menerima silaturahmi Tim Divhumas Polri dan para Wartawan serta RRI Stasiun Kupang, Rabu (4/12/19) siang.
Kapolda NTT didampingi Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Drs. Tavip Yulinto, S.H., M.H., M.Si. dan Kabid Humas Polda NTT AKBP Johannes Bangun, S. Sos, S.I.K. menyambut hangat kunjungan dari Tim Divhumas Polri terdiri dari Kombes Pol S. Widodo beserta tim dan para Wartawan/Wartawati dari SCTV, ANTV, TV ONE, Kompas dan Metro TV serta Pimpinan RRI Stasiun Kupang.
Pada kesempatan tersebut Kapolda NTT mengucapkan selamat datang kepada Tim Divhumas Polri serta Kapolda NTT menggambarkan situasi Kamtibmas NTT secara umum.
"Polda NTT terdiri dari 16 Polres dan akan ditambah lima Polres lagi sehingga menjadi 21 Polres ini merupakan wilayah Kepulauan dimana crime total rendah, namun proses penyelesaian sangat tinggi" ujar Kapolda NTT.
Jenderal bintang dua ini juga menggambarkan bahwa NTT memiliki salah satu destinasti wisata yang ada di Labuan Bajo Ibu Kota dari Kabupaten Manggarai Barat.
"Terhadap wisatawan yang datang ke NTT, Polri dalam hal ini Polda NTT menjamin keamanannya. Polri harus menjadi bagian dari suksestori pembangunan sebagaimana program pemerintah RI" tegasnya.
Jelang perayaan hari Natal dan Tahun Baru Kapolda NTT mengatakan bahwa pihaknya akan mengerahkan anggota untuk menjaga keamanan dan menegakan hukum sehingga bisa menjamin keamanan dan kenyamanan di NTT terutama pada saat umat Kristiani menjalankan Ibadah Natal termasuk masyarakat yang merayakan malam Tahun Baru.
Menjawab salah satu pertanyaan awak media bahwa dalam rangka menanggulangi radikalisme di wilayah NTT khususnya Labuan Bajo, Kapolda NTT mengatakan bahwa saat ini Labuan Bajo cukup aman.
"Wilayah Labuan Bajo cukup aman, hanya saja dinamika sosial bisa terjadi begitu cepat, sehingga kita antisipasi bahwa kita belajar dari pengalaman yang lalu pada tahun 2002 destinasi wisata menjadi sasaran terorisme. Oleh karena itu pengetahuan anggota tentang jaringan terorisme sudah kita mulai dari sekarang dan kita tingkatkan" jelas Kapolda.
Ditambahkan Kapolda NTT bahwa ancaman terorisme itu senantiasa ada, upaya yang telah dilakukan jajaran Polda NTT dalam mencegahnya adalah mengedepankan elemen masyarakat, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa juga dikedepankan.(N)