Jelang Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Polda NTT Gelar Latpraops Pekat Turangga 2020

Jelang Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Polda NTT Gelar Latpraops Pekat Turangga 2020

ntt.tribratanews.com,- Biro Operasi Polda NTT menggelar latihan Pra Operasi Pekat Turangga 2020, Jumat (27/11/2020).

Latihan Pra Operasi ini mengakat tema melalui Latpraops Pekat Turangga 2020 kita tingkatkan kampuan satgas Operasi dalam rangka pencegah dan penindakan terhadap penyakit masyarakat dan gangguan kamtibmas lainnya gina mewujudkan kamtibmas yang aman dan kondusif jelang Natal 2020 dan tahun baru 2021 di wilayah Polda NTT.

Sebagai tanda dimulainya Latihan Pra Operasi Pekat Turangga 2020, Karoops Polda NTT Kombes Pol. Ulami Sudjaja membuka dengan resmi Latpraops.

Pada kesempatan tersebut Karoops Polda NTT membacakan amanat Kapolda NTT bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dalam menjalankan perayaan Natal 2020 dan tahun baru 2021 di tengah pandemi covid 19 ini sehingga masyarakat dapat merayakannya dengan rasa aman dan nyaman.

"Gangguan Kamtibmas diprediksi akan mengalami peningkatan menjelang perayaan  Natal dan Tahun Baru seperti penjambretan, perampokan, penipuan, pencurian termasuk penyakit masyarakat lainnya. Untuk itu dalam mengantisipasinya Polri Polda NTT menggelar Operasi Kepolisian kewilayahan dengan sandi Operasi Pekat Turangga 2020" jelas Karoops dalam amanat.

Latpraops itu dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan setiap personel yang terlibat dalam satuan tugas operasi sehingga terwujud sinergi antara sesama satuan tugas di lapangan dalam menangani sasaran operasi yang sudah dijadikan target operasi.

Selain itu Latpraops ini merupakan salah satu tahapan kegiatan perencanaan operasi yang harus dilakukan untuk menjamin terselenggaranya keberhasilan operasi sesuai dengan dinamika operasi yang akan digelar nanti.

Sebanyak 105 personel Polda NTT yang akan dilibatkan dalam pelaksanaan operasi Pekat Turangga 2020 yang akan digelar selama 15 hari nanti.