Ini Yang Disampaikan Kapolres Sumba Timur Dalam Talk Show di Radio Max 96,9 Fm

Ini Yang Disampaikan Kapolres Sumba Timur Dalam Talk Show di Radio Max 96,9 Fm

ntt.tribratanews.com - Kapolres Sumba Timur AKBP Victor M. T. Silalahi, S.H., M.H., menyampaikan bahwa Polres Sumba Timur telah membentuk Tim OTT untuk mengantasipasi serangan fajar saat pelaksanaan Pemilu.

Hal itu Ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam Talk Show memperkuat wawasan kebangsaan jelang Pemilu serentak 2019 di Radio Max 96,9 Fm, Sabtu (13/4/2019) malam.

”kami akan menyebarkan anggota yang bergerak secara acak untuk mengawasi serangan fajar atau politik uang. Jadi bagi orang-orang yang berniat jahat melakukan politik uang jangan coba – coba karena akan kami tindak dengan tegas,” tegas Kapolres AKBP Victor M. T. Silalahi, S.H., M.H.

”Politik uang akan menghasilkan pemimpin yang tidak berkualitas dan cenderung melakukan korupsi, ” katanya.

”Dalam Pemilu isu berupa black campaign yakni kampanye yang menimbulkan kebohongan, kepalsuan dan hoax saat ini di kemas dalam bentuk Firehose dan Falsehood (FOF) dan tidak disampaikan dengan data dan fakta. Kampanye seperti ini dapat menimbulkan disintegritas bangsa,” kata Kapolres Sumba Timur AKBP Victor M. T. Silalahi, S.H., M.H.

”Banyak kebohongan dan propoganda yang sengaja di bangun untuk merusak kerukunan beragama salah satu dengan mengunakan tempat ibadah untuk berpolitik, ” ujarnya.

Ia mengatakan untuk mengantisipasi hal-hal tersebut, masyarakat harus melakukan counter opini terhadap kebohongan yang ada, dengan mengshare berita atau kabar sesuai fakta dan kebenaran.

Kapolres juga menjelaskan tentang strategi pengaman pemilu yang dilakukan Polri berupa deteksi dini, maping ke tiap daerah untuk memetakan kerawanan, cipta kondisi, dan penegakkan hukum sebagai upaya terakhir,” ujarnya.

”Kami juga akan menggelar patroli skala besar dengan melibatkan TNI dan instansi terkait untuk menunjukkan bahwa TNI Polri siap mengamankan Pemilu serentak 2019,” terangnya.

”Sya tegaskan kami TNI Polri sebagai cooling system pemilu 2019 dan bersikap netral, bukan untuk memenangkan parpol, caleg atau capres tertentu,” tegasnya.

”Jadilah warga negara yang cerdas dengan tidak Golput, gunakan hak suara dengan sebaiknya karena pemimpin yang dipilih akan menentukan masa depan bangsa ini,” pungkasnya.