Dapur Umum Sat Reskrim Polres Belu Salurkan Makanan Peningkat Sistem Imun Tubuh Tangkal Covid-19
polres belu
ntt.tribratanews.com - Kepolisian Resor Belu dan jajaran membangun dapur umum sebagai langkah meringankan beban masyarakat kabupaten Belu yang terdampak wabah virus corona atau Covid-19.
Dapur umum tersebut setiap harinya menyediakan makanan yang diolah sendiri oleh anggota kepolisian dan kemudian makanan tersebut akan diberikan secara gratis kepada yang membutuhkan.
Berbicara dapur umum peduli covid-19, Polres Belu melalui Satuan fungsi Reskrim, pada selasa (12/5/2020) pagi, menyediakan makanan bubur kacang hijau dan telur yang diolah sendiri anggota kepolisian di fungsi tersebut.
Sebanyak 700 butir telur dan 300 cup bubur kacang hijau dihasilkan dari dapur umum Sat Reskrim yang kemudian pada pukul 10.00 WITA, disalurkan kepada warga eks Timor-timur yang menetap di belakang kantor Mapolres Belu dan Kodim 1605 Belu.
Kegiatan bakti sosial dilakukan dengan cara mendatangi rumah warga (door to door), yang dipimpin Kabag Sumda Polres Belu, KOMPOL Alfonsius Hale Mau dan Kasat Reksrim Polres Belu, AKP Sepuh Ade I.Siregar, SH, S.I.K.,M.H, dan diikuti Kasubbag Sarpras, IPTU Lusianus Molo, anggota Reskrim serta personil Kodim 1605 Belu.
Kapolres Belu, AKBP Cliffry S.Lapian, S.I.K melalui Kabag Sumda mengungkapkan, kegiatan tersebut sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian aparat terhadap warga dalam menyikapi merebaknya pandemi virus corona.
"Kegiatan dapur umum sudah kita lakukan dalam seminggu terakhir ini, baik di Polres maupun Polsek jajaran yang tujuannya membantu dan sedikit meringankan beban bagi warga yang terdampak pandemi COVID-19," jelas Kabag Sumda.
"Dan sasaran Kami pagi tadi adalah anak-anak, orangtua lanjut usia, para ojek, sopir dan masyarakat lainnya. Disini Kita memilih bubur kacang hijau dan teluar karena kandungan proteinnya sangat tinggi yang bagus untuk meningkatkan sistim imun tubuht"lanjut Kabag Sumda.
Selain mengadakan bakti sosial, Aparat TNI Polri di tapal batas RI-RDTL ini mengimbau warga untuk memperhatikan imbauan pemerintah serta mengikuti protokol kesehatan, guna memutus mata rantai virus corona.
"Kita minta masyarakat supaya kalau keluar rumah jangan lupa pakai masker. Kalau tidak ada hal yang mendesak, sebaiknya dirumah saja dan tidak boleh ngumpul-ngumpul diluar.Kemudian Kita minta masyarakat supaya sementara waktu stop bepergian atau mudik"kata Kabag Sumda.
"Mudah-mudahan kegiatan tadi dan imbauan yang Kita sampaikan, dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat karena belum tentu semua masyarakat paham dengan langkah pencegahan covid-19. Kalau semua patuh maka secara tidak langsung mereka sudah membantu memutus mata rantai covid-19"pungkas Kabag Sumda.