Beri Arahan Kepada Perwira Polres Sumba Timur, Kapolda NTT : Lakukanlah Perubahan Sekecil Apapun Itu Didalam Pelaksanaan Tugas
ntt.tribratanews.com - Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum., didampingi Irwasda NTT Kombes Pol Zulkifli, S.S.T., M.K., S.H., M.M., dan Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono, S.I.K., melakukan tatap muka bersama para Perwira Polres dan Kapolsek Jajaran Polres Sumba Timur bertempat di Aula Jananuraga Mapolres Sumba Timur, Rabu (24/11/2021).
Hadir juga dalam kegiatan ini para pejabat utama Polda NTT yang terdiri dari Dirresnarkoba Polda NTT, Dirintelkam Polda NTT, Kabidpropam Polda NTT dan Auditor Kepolisian Madya TK III Itwasda Polda NTT dengan tetap mengikuti Protokol kesehatan.
Kegiatan diawali dengan paparan singkat oleh Kapolres Sumba Timur yang menyampaikan tentang situasi dan kondisi di wilayah hukum Polres Sumba Timur.
Wilayah Kabupaten Sumba Timur memiliki 22 Kecamatan yang terdiri dari 14 Polsek dan pada hari selasa tanggal 16 November 2021 lalu di wilayah hukum Polres Sumba Timur telah melaksanakan kegiatan pemilihan Kepala desa yang berada di 99 Desa di Kabupaten Sumba Timur.
"Secara umum pelaksanaan pemilihan kepala Desa tersebut bejalan aman dan kondusif", ujar Kapolres Sumba Timur.
Selanjutnya, dalam arahan Kapolda NTT menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Sumba Timur dan jajaran dalam memelihara kamtibmas sehingga sampai dengan saat ini situasi dan kondisi masih terpantau aman dan kondusif.
Kapolda juga menyampaikan bahwa kehadirannya di wilayah hukum Polres Sumba Timur ini selain memantau situasi dan kondisi juga mewakili Kapolri dalam menghadiri kegiatan Kongres yang dilakukan oleh GMKI.
Dikatakannya, bahwa perwira merupakan jembatan dalam penyampaian informasi dari pimpinan kepada anggotanya.
"Untuk itu tidak boleh lengah dan capek, serta dapat meneruskan perintah pimpinan sesuai dengan harapkan pimpinan dan dapat dijabarkan oleh undang-undang", kata Kapolda NTT.
"Lakukanlah perubahan sekecil apapun itu didalam hal pelaksanaan tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan terhadap masyarakat. Serta laksanakan kegiatan pengamanan sesuai dengan Tupoksi dalam tugas para perwira agar dapat menjadi contoh dan teladan yang baik bagi para anggota", harapnya.
Polri kedepan semakin banyak perubahan baik zaman maupun perubahan dalam perkembangan teknologi. Untuk itu selalu melihat dan adaptif terhadap perubahan perubahan yang ada.
"Perubahan masa ke masa sampai dengan saat ini memasuki masa milenial dengan adanya perubahan pendidikan dengan cara Virtual jadi perlunya pengawasan dalam penyediaan regenarasi kedepan", terangnya.
Polri banyak perubahan dalam peralatan maupun persenjataan hal tersebut merupakan amanah dari rakyat maka dari itu Kapolda menekankan untuk jangan menyakitkan hati rakyat dalam pelaksanaan tugas.
"Berikan kepercayaan dan kenyamanan kepada masyarakat agar tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polisi tidak menurun dan apa yang diberikan dari Negara Kepada Polri agar digunakan dengan baik dalam melindungi mengayomi dan melayani masyarakat. Jangan pernah arogan dan sombong pada saat melaksanakan tugas sebagai anggota Polri", pintanya.
Diakhir arahnya, Kapolda NTT mengingatkan kepada para perwira Polres Sumba Timur untuk selalu mengingatkan anggotanya untuk terhindar dari pelangaran-pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri maupun bagi institusi Polri.
"Kepada para perwira untuk selalu menjaga anggotanya agar tidak sampai terperosok ataupun melakukan pelanggaran baik itu etika, disiplin apalagi pidana. Lakukan pengendalian sejak awal, beri tindakan dan beri teguran", tegasnya.
Sementara itu, Irwasda Polda NTT juga berharap apa yang disampaikan oleh Kapolda NTT agar bisa diteruskan ke seluruh anggota.
"Agar hal tersebut menjadi atensi bagi para perwira dalam pengawas terhadap personel dan Para kasat agar terus memintor setiap perkembangan ataupun kasus yang sedang ditangani sehingga tidak terjadi penumpukan kasus sehingga kasus tersebut tidak berlarut larut", ucap Irwasda Polda NTT.
Terus melaksanakan kegiatan patroli harkamtibmas. Apabila adanya permasalahan dari anggota agar dapat diselesaikan secara cepat dan tidak berlarut larut dalam menyelesaikan masalah."Lakukan pengawasan melekat terhadap anggota agar sehingga tidak membuat pelanggaran", harap Kombes Pol. Zulkifli, S.S.T., M.K., S.H., M.M.
Kabidpropam Polda NTT juga menambahkan agar mensosilasasikan kepada masyarakat serta mengajak masyarakat guna mengunduh aplikasi Propam Presisi, dimana setiap permasalah personel dapat dilaporkan melalui aplikasi tersebut.
"Aplikasi Propam Presisi guna dapat menampung informasi terkait anggota Polri dan tidak dilaporkan kemana mana dan hanya diketahui oleh internal Polri. Dan Bagi para personel agar selalu Bijak dalam bermedia sosial guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan", tambah Kombes Pol. Drs. Dominicus Savio Yempormase.