Belum Cukup Umur, Pelajar SMP Kristen Atambua Diimbau Kanit Dikyasa Jangan Bawa Motor Sendiri

Belum Cukup Umur, Pelajar SMP Kristen Atambua Diimbau Kanit Dikyasa Jangan Bawa Motor Sendiri

ntt.tribratanews.com – Berbicara ajakan untuk tertib berlalu lintas, Satuan Lalu Lintas Polres Belu melalui unit Dikyasa sudah menyikapinya secara baik dengan aktif memberikan penyuluhan kepada masyarakat mulai dari pelajar, tukang ojek, sopir, hingga kalangan mahasiswa.

Teranyar, Unit Dikyasa dengan program Police Goes To School nya, memberikan Sosialisasi Tertib Berlalu Lintas kepada pelajar SMP Kristen Atambua, selasa, (6/11/18).

Saat memberikan materinya kepada pelajar, Kanit Dikyasa AIPDA Heru Setiyono, SH,mengatakan bahwa pelanggaran yang berujung dengan laka lantas, kerap terjadi karena para pengguna jalan tidak mematuhi aturan berlalu lintas.

Untuk menghindari hal demikian, mantan Kanit Reg Ident Lantas ini, mengajak kepada para siswa/i, mentaati semua aturan di jalan, agar tidak merugikan diri sendiri, keluarga dan orang lain.

“Sesuai aturan berlalu lintas, adik-adik dihadapan Saya ini, belum boleh membawa motor sendiri. Kenapa dilarang?Secara usia, adik-adik masih dibawah umur, masih labil dan belum bisa mengontrol emosi dengan baik”kata Kanit Dikyasa.

“Nanti kalau sudah SMA, mau bawa motor sendiri tidak apa-apa, asal punya SIM dan taati aturan berlalu lintas. Naik motor pakai helm, tidak kebut-kebutan dan tidak berboncengan tiga atau lebih serta hargai rambu-rambu lalu lintas”lanjut Kanit Dikyasa.

Menutup sosialiasinya, Kanit Dikyasa yang didampingi BRIGPOL Buyung, mengharapkan kepada pelajar agar imbauan ini bukan saja didengar tapi wajib dilaksanakan/diimplementasikan serta mensosialisasikan kembali ke sanak kerabat mereka.

“Sebentar pulang kerumah, sampaikan di sesama teman, adik dirumah atau keluarganya kalau berkendara di jalan raya jangan lupa patuhi aturan lalu lintas seperti yang sudah Kami sampaikan”kata Kanit.

“Kalau melanggar, bukan saja terjadi kecelakaan lalu lintas tapi juga akan kena tilang apalagi saat ini Kami dari lantas sedang melaksanakan operasi Zebra hingga tanggal 12 November nanti yang sasarannya adalah pelanggar lalu lintas”pungkas Kanit.

Penyuluhan yang disampaikan oleh Kasat Lantas ini, ditanggapi positif oleh para pelajar yang berjanji akan mentaati semua aturan lalu lintas.